Manokwari, TP – Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Rendani Manokwari, sedang berusaha ada penambahan rute penerbangan baru dari Manokwari ke wilayah Papua dan Papua Tengah.
Kepala UPBU Rendani Manokwari, Herman Sujito mengungkapkan pihaknya sedang menjajaki rute penerbangan dari Manokwari – Serui – Nabire – Numfor dengan menggunakan pesawat jenis Super Air Jet ke pihak maskapai.
“Kita sedang jajaki dari Serui, Numfor, Nabire dengan menggunakan pesawat Jet dari lion group, karena hanya lion group yang beroperasi di Manokwari,” kata Herman kepada wartawan di Selasar Terminal Rendani, akhir pekan kemarin.
Menurutnya, saat ini sudah ada penerbangan dari Nabire, Papua Tengah ke Sorong Papua Barat Daya, dengan jenis pesawat Jet.
“Dengan begitu penumpang yang seharusnya ke Manokwari, beralih ke Sorong menggunakan pesawat Jet,” ungkapnya.
Ia menambahkan, memang saat ini pelayanan penerbangan ke wilayah-wilayah itu menggunakan pesawat jenis ATR.
Sehingga, pihaknya menjajaki untuk maskapai membuka peluang penerbangan dengan pesawat jenis Jet melayani wilayah-wilayah tersebut ke Manokwari.
“Memang ada perbedaan pesawat jenis ATR dan Jet. Dimana, pesawat jenis Jet tidak begitu khawatir dengan kondisi angin,” bebernya.
Dirinya berharap, penjajakan yang sedang dilakukan membuahkan hasil sehingga bisa menjadi penyuplai penerbangan ke Manokwari yang dapat menarik minat maskapai lainnya.
Herman menambahkan, selain itu, pihaknya juga masih menunggu konfirmasi dari Garuda. Dikatakannya, komunikasi dengan manajemen Garuda sudah dilakukan sejak tahun 2024 lalu. Namun, sampai saat ini belum ada kelanjutannya.
Menurutnya, panjang runway Bandara Rendani Manokwari saat ini 1.300 meter tidak tertinggal dari Bandara DEO Sorong yang panjangnya 1.500 meter.
“Kalau Garuda bisa di Sorong, seharusnya di Manokwari juga bisa, karena panjang runway kita hampir sama,” tukasnya.
Herman menambahkan, pendaratan pesawat di Bandara Rendani sudah bisa melalui dua sisi, selatan (sisi laut) dan barat. [SDR-R4]


















