Manokwari, TP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni terus mendorong percepatan pembentukan Koperasi Kampung dan Kelurahan (Kopkamkel) Merah Putih sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Seksi Koperasi dan UMKM pada Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM Kabupaten Teluk Bintuni, Felix Ibori mengatakan, bupati Teluk Bintuni telah memerintahkan pihaknya untuk segara menyelesaikan 100 persen pembentukan Kopkamkel Merah Putih di Teluk Bintuni.
Dikatakan Ibori, sesuai petunjuk dan arahan Bupati Teluk Bintuni, maka pihaknya telah membentuk 117 Badan Pengurus Kopkamkel Merah Putih di Kabupaten Teluk Bintuni.
“Data terakhir yang kami terima dari 117 Kopkamkel merah putih, terdapat 47 Kopkamkel sudah memiliki akta pendirian. Sedangkan, Kopkamkel merah putih yang sudah memiliki Administrasi Hukum Umum (AHU) sebanyak 26,” kata Ibori kepada Tabura Pos di Kantor Gubernur Papua Barat, Rabu (9/7/2025).
Sampai hari ini, lanjut Ibori, mungkin jumlah Kopkamkel yang memiliki AHU dan Akta sudah bertambah. “Saya baru saja dari Sorong Papua Barat Daya, mungkin hari ini jumlah Kopkamkel yang memiliki akta dan AHU sudah bertambah,” ujarnya.
Ia mengklim, Pemkab Teluk Bintuni telah berkomitmen menjalankan program strategis nasional (PSN) sebagai wujud nyata kehadiran pemerintah pusat ditingkat kampung untuk peningkatan ekonomi kerakyatan khususnya di Teluk Bintuni.
Sebab, lanjut dia, banyak potensi sumber daya alama (SDM), baik dari sektor pertanian, kelautan dan sektor lainnya di daerah yang belum maksimal diangkat oleh Pemkab Teluk Bintuni, tetapi melalui program ini kiranya dapat mendongkrat ekonomi masyarakat di kampung.
“Untuk itu, kami diperintahkan bupati untuk segara menyelesaikan akta dan AHU dari 117 Kopkamkel Merah Putih di Teluk Bintuni. Rencananya akan di launching pada 12 Juli 2025 mendatang, tepatnya hari Koperasi Nasional,” terangnya.
Lebih lanjut, kata dia, usai pembentukan kopkamkel merah putih, pihaknya tidak melepas begitu saja, tetapi akan pihaknya akan mendorong program peningkatan kapasitas bagi pengelola kopkamkel merah putih.
Sehingga, lanjut dia, Kopkamkel merah putih di Kabupaten Teluk Bintuni dapat berjalan secara mandiri. “Jujur saja, tidak ada anggaran pada APBD Induk, karena program ini turun setelah penetapan anggaran. Namun, karena ini adalah PSN, maka kami diperintahkan untuk segara mengamankan program ini,” tandas Ibori. [FSM-R5]