Ransiki, TP – Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) menyambut baik gagasan Presiden Prabowo Subianto, terkait pengembangan Sekolah Rakyat di daerah.
Hal ini diungkapkan Bupati Mansel, Bernard Mandacan, S.IP, kepada para wartawan usai memimpin apel gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkungan Pemkab Mansel, di Halaman Kantor Bupati Mansel, Bukit Boako Ransiki, Senin (28/7).
Menurut dia, masyarakat Manokwari Selatan sudah tentu sangat membutuhkan pemerataan pendidikan, maka pemerintah hadirkan program Sekolah Rakyat untuk menjawab hal itu.
“Sebagai Bupati saya sangat berterimakasih, karena kebijakan Presiden Prabowo untuk membangun Sekolah Rakyat, tentu sangat memudar masyarakat kita untuk mengakses pendidikan, secara merata,” ucap Bupati Bernard.
Lanjut dia, untuk mendukung terselenggaranya program Sekolah Rakyat di Kabupaten Mansel, Pemerintah Daerah akan menyiapkan segala sesuatu guna mendukung hadir dan terselenggaranya Sekolah Rakyat di Kabupaten Mansel.
Lebih terang, ungkap Bupati Bernard, yang dimaksud menyiapkan segala sesuatu adalah menyiapkan lahan dan dokumen pendukung, untuk selanjutnya di laporkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di Jakarta sebagai bentuk respon positif dan kesiapan Pemerintah Daerah dalam menyambut program Presiden Prabowo.
Dirinya menilai, program Sekolah Rakyat sangat tepat dan sangat cocok untuk dihadirkan di Kabupaten Mansel, mengingat pemerataan pendidikan di Kabupaten Mansel belum sepenuhnya terjawab dan juga karena faktor ekonomi masyarakat yang berpenghasilan rendah sehingga kesulitan untuk membiayai sekolah anaknya.
Sebelumnya diberitakan Tabura Pos, Rabu (25/6/2025). Bupati Mansel, Bernard Mandacan menyatakan komitmennya dalam mendukung program Nasional di Kabupaten Mansel, seperti Sekolah Rakyat dan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.
Menurut dia, jika pembangunan fisik atau penyediaan bangunan Sekolah Rakyat menggunakan anggaran yang bersumber dari APBN, maka Pemkab Mansel pastinya bertanggungjawab untuk menyiapkan lahan dengan sumber anggaran dari APBD.
“Kami di daerah, khususnya di Mansel telah menyiapkan lahan seluas 10 ha yang berlokasi di Sabri, Distrik Ransiki,” tukas Bupati Bernard.
Sebagai informasi, Sekolah Rakyat merupakan gagasan Presiden Prabowo untuk mempercepat pengentasan kemiskinan dan pemerataan akses pendidikan, guna memastikan setiap anak Indonesia memperoleh hak yang setara untuk belajar, berkembang dan meraih masa depan yang lebih baik. [BOM-R4]
