Ransiki, TP – Pemerintah Kabupaten Manokwari selatan (Pemkab Mansel) melalui Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Manokwari Selatan (DPRK Mansel) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2 miliar, bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2025, untuk penyelesaian pembangunan Gedung Rakyat DPRK Mansel, di Distrik Oransbari.
Hal ini disampaikan Sekretaris DPRK Mansel, Hendrikus Betay, SH, MH, saat dikonfirmasi wartawan terkait penyelesaian pembangunan Gedung Rakyat DPRK Mansel, usai dirinya mengikuti apel gabungan OPD Lingkungan Mansel, di Halaman Kantor Bupati Mansel, Bukit Boako Ransiki, belum lama ini.
Ia mengungkapkan, tahun ini anggaran yang di siapkan untuk kelanjutan pembangunan Gedung Rakyat DPRK Mansel kurang lebih sekitar Rp 2 miliar.
Namun, untuk pekerjaan apa saja, belum dapat dijelaskan karena pihaknya baru akan berkoordinasi dengan pihak konsultan Minggu ini, guna mengetahui apa saja yang akan dikerjakan dengan besaran anggaran yang ada dalam kontrak kerja.
Ditanya apakah paket pekerjaan lanjutan Gedung DPRK Mansel dimenangkan pihak kontraktor melalui lelang. Dia membenarkannya, bahwa paket pekerjaan tersebut dilelang melalui LPSE Kabupaten Mansel dan memenangkan paket pekerjaan adalah pihak kontraktor yang memenuhi syarat.
Disinggung soal peresmian Gedung Rakyat DPRK Mansel yang baru, Betay pesimis bangunan Kantor DPRK Mansel yang baru bisa diresmikan tahun ini, karena dengan kemampuan anggaran daerah yang terbatas, maka rencana peresmian juga mengalami kemunduran.
“Dengan anggaran yang terbatas, peresmian mungkin di mundurkan ke tahun 2026, karena pekerjaannya belum sampai finishing,” pungkas Betay. [BOM-R4]