Oransbari, TP – Fraksi Manokwari Selatan (Mansel) Bersatu Kita Bisa, DPRK Mansel memberikan sejumlah cacatan untuk menjadi perhatian sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Mansel.
Cacatan dari Fraksi yang terdiri dari PPP, PKB, PKS itu disampaikan saat Fraksi memberikan pandangan akhir terhadap Nota Keuangan Ranperda APBD Perubahan kabupaten Mansel Tahun Anggaran 2025, dalam Rapat Paripurna DPRK Mansel Masa Sidang III Tahun 2025, di Gedung Rakyat Oransbari, Selasa (30/9).
Juru Bicara Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa, Joni Saiba, SE, MM, mengatakan, Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa dapat memahami dinamika pembahasan APBD Perubahan 2025. Namun dalam pembahasan APBD Perubahan telah disusun mempertimbangkan penerimaan daerah, realisasi belanja semester pertama, serta penyesuaian kebutuhan prioritas pembangunan yang belum tertampung pada APBD induk.
Untuk itu, Mansel Bersatu Kita Bisa menekankan agar perubahan anggaran benar-benar di arahkan untuk peningkatan pelayanan dasar masyarakat, khususnya pendidikan, kesehatan, air bersih dan infrastruktur dasar, optimalisasi belanja daerah, mengurangi kegiatan seremonial yang tidak berdampak pada kesejahteraan masyarakat, penguatan ekonomi rakyat, melalui dukungan nyata bagi UMKM, pertanian, perikanan dan pemberdayaan masyarakat ada, efisiensi birokras, dengan memastikan program OPD selaras dengan RPJMD dan kebutuhan ril masyarakat.
Untuk BPKAD, Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa memberikan catatan untuk meningkatkan transparansi dan akurasi data keuangan, tertib administrasi pengelolaan aset dan terintegrasi dengan sistem informasi daerah.
Sementara cacatan kepada Dinas PUPR, Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa mengingatkan Dinas PUPR Mansel untuk memperhatikan mutu setiap pekerjaan fisik, kemudian tetap sasaran dan tepat waktu dan menghindari proyek mangkrak . Dalalm kesempatan tersebut, Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa juga menyarankan Bupati Mansel untuk mengganti Kepala Dinas PUPR dan menarik aset mobil dinas.
Untuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa meminta agar dilakukan pemerataan pembangunan sarana pendidikan di distrik pedalaman, meningkatkan kualitas guru melalui pelatihan dan distribusi yang adil.
Sedangkan cacatan kepada Dinas Kesehatan, Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa meminta Dinas Kesehatan agar meningkatkan ketersediaan Obat-obatan di Puskesmas, pemerataan penempatan tenaga medis hingga ke distrik terpencil, disarankan Kepada Bupati menarik aset mobil dinas.
Kepada Dinas Sosial agar penyaluran bantuan sosial tepat sasaran, berbasis data terpadu, serta menghadiri kepentingan politik, disarankan Kepada Bupati menarik aset mobil dinas.
Kepada Bappeda agar memperkuat sinkronisasi perencanaan antar OPD supaya tidak terjadi tumpang tindih program, mengutamakan program prioritas yang menyentuh kebutuhan masyarakat.
Kepada seluruh OPD, fraksi meminta wajib meningkatkan kinerja pelayanan publik dengan prinsip akuntabilitas, transparansi dan berorientasi pada hasil, melakukan evaluasi rutin capaian kinerja triwulan, disarankan Kepada Bupati menarik aset mobil dinas.
Dengan demikian, Fraksi Mansel Bersatu Kita Bisa untuk Perubahan menyatakan dukungan terhadap APBD Perubahan T.A 2025, dengan catatan rekomendasi fraksi diperhatikan dan ditindaklanjuti Pemerintah Daerah. [BOM-R2]



















