Ransiki, TP – Perjuangan Pemkab Manokwari Selatan (Mansel) melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusoa (BKPSDM) Mansel, untuk memastikan nasib para tenaga honorer di lingkungan Pemkab Mansel mulai mendapat titik terang.
Wakil Bupati Mansel, Mezak Inyomusi, SE, M.Si, mengungkapkan bahwa Bupati Manokwari Selatan, Bernard Mandacan, S.IP, didampingi Plt. Sekda Kabupaten Mansel, Adolop Kawey, SH, Kepala BKPSDM Kabupaten Mansel, Leo Leonard Sayori, bersama Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Manokwari Selatan (DPRK Mansel) menyambangi Kemenpan-RB, di Jakarta, Jumat (3/10).
” Dalam kunjungan kerja di Kemenpan-RB itu, bapak bupati Manse telah menyerahkan berkas CPNS dan PPPK Formasi 2021 kepada Kemenpan-RB melalui Staf Ahli Menpan-RB, Tasdik Kinanto,” ucap Mezak saat memberikan arahan arahan singkat kepada tenaga honorer Formasi 2021 di Halaman Kantor Bupati Mansel, Bukit Boako Ransiki, Senin (6/10) pagi.
Untuk itu, Plt. Sekda Kabupaten Mansel, Adolop Kawey meminta para tenaga honorer tetap mendengar apa yang sudah disampaikan oleh Pemerintah Daerah, baik Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan Kepala BKPSDM, bukan mendengarkan informasi dari sumber-sumber yang tidak jelas di medsos
“Jaga diri baik-baik, jangan terpengaruh, jangan mau melakukan segala sesuatu hal yang tidak di inginkan kita bersama. Kalau bukan sekarang kapan lagi, kalau bukan kitorang siapa lagi, renungkan itu baik-baik,” ucap Plt. Sekda sembari menyampaikan pesan Bupati Mansel kepada honorer formasi 2021.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Mansel, Leo Leonard Sayori menjelaskan, untuk CPNS dan PPPK Formasi 2021, berkasnya sudah selesai dan sudah diserahkan ke Kemenpan-RB, langsung oleh Bupati Mansel di Kemenpan-RB, Jakarta.
“Kita tinggal menunggu Menpan-RB tanda tangan, kemudian dikembalikan ke Pemerintah Daerah, selanjutnya ditindaklanjuti ke BKN untuk penetapan NIP dan PPPK Formasi 2021 sudah bisa mengikuti tes,” ucap Sayori.
Dia pun menghimbau, jika sudah dilakukan pengumuman oleh BKPSDM dan diminta untuk mengisi daftar riwayat hidup, data yang diri yang di isi harus sesuai dengan ijazah, KTP dan Kartu Keluarga, tidak boleh kurang 1 huruf.
Secara khusus, dia memberikan catatan kepada 28 orang tenaga honorer yang masuk dalam PPPK Formasi 2021, supaya segera melengkapi Ijazah dan Transkip Nilai yang di aplod dalam sistem.
Sehubungan dengan itu, dia menghimbau, kepada CPNS dan PPPK Formasi 2021 untuk menjaga kesehatan dan membantu Pemerintah Daerah dalam menjaga situasi kamtibmas di Manokwari Selatan, saling mengerti dan bekerjasama serta tidak mudah terprovokasi dengan informasi hoax yang tidak diketahui kebenarannya
dia pun mengingat untuk paruh waktu, supaya menyiapkan diri, menjaga kesehatan dan pada saat pengisian DRH, diperhatikan dengan baik supaya data yang disampaikan sesuaai dengan ijazah. [BOM-R2]




















