Manokwari, TABURAPOS.CO – Tim Safari Ramadhan 1444 Hijriah/2023 Masehi, yang dinaungi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Manokwari, dilepas oleh Sekda Kabupaten Manokwari, Henri Sembiring, mewakili Bupati Manokwari, Hermus Indou di Kantor Bupati, Sabtu (25/3) sore.
Sembiring berharap, tim safari Ramadhan membawa misi dengan baik di setiap tempat yang dikunjungi, yakni mempererat hubungan silaturahmi antara pemerintah daerah, MUI dan organisasi Islam bersama masyarakat melalui buka puasa bersama di Kabupaten Manokwari dan sekitarnya.
“Mari kita isi serta manfaatkan kesempatan yang baik ini dengan terus meningkatkan kapasitas diri dan keimanan, tidak hanya bagi orang tua yang harus rajin beribadah, tetapi juga generasi muda yang punya kesempatan luas menambah pundi-pundi amal,” ujar Sembiring.
Menurut Sembiring, secara substansi kegiatan ini juga merupakan wadah penyampaian pesan dan informasi pembangunan melalui bahasa agama baik dari pemerintah kepada masyarakat, maupun dari masyarakat kepada pemerintah
“Selain itu interaksi yang intensif antara pemerintah dengan masyarakat juga diarahkan untuk lebih meningkatkan rasa sikap sensitivitas pemerintah dalam pelayanan prima terhadap masyarakatnya, serta membangun nilai-nilai peradaban di Kabupaten Manokwari,” tukas Sembiring.

Sembiring mengajak bersama terus menggalakkan kebersamaan, persatuan, dan kesatuan dalam bentuk hubungan silaturahmi yang kokoh tanpa ego daerah, serta selalu mengupayakan pembaharuan pada setiap kesempatan yang ada. Sehingga, apa yang menjadi cita-cita bersama benar-benar dapat diraih secara bersama-sama pula.
Ketua MUI Kabupaten Manokwari, H. Baharuddin Sabollah menyebut kegiatan Safari Ramadhan tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya.
“Tahun ini ada 4 penambahan kunjungan dari kaum organisasi perempuan dan tahun depan akan menjadi besar karena akan melibatkan organisasi kepemudaan sebagaimana tugas Majelis Ulama Indonesia adalah untuk menyatukan dan menyamakan visi semua organisasi keagamaan yang ada di Kabupaten Manokwari,” ujarnya.
Safari Ramadhan mengusung tema, menguatkan keimanan membangun solidaritas persaudaraan dan persatuan dalam mewujudkan Manokwari untuk semua dan semua untuk Manokwari.
Selama kurang lebih sebulan, tim akan mengunjungi 25 titik, diantaranya 21 masjid baik di dalam kota maupun wilayah Warmare, Prafi hingga Masni (Warpramasi) dan beberapa paguyuban maupun ormas Islam. [SDR-R3]