Manokwari, TABURAPOS.CO – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Papua Barat menggelar Rapat Koordinasi (Rakornis) bersama Kesbangpol tingkat kabupaten di wilayah Papua Barat, di salah satu hotel di Manokwari, Jumat (28/4/2023).
Kegiatan ini dalam rangka menyikapi sejumlah agenda politik yakni pemilu dan pilkada serentak tahun 2024 mendatang di wilayah Papua Barat.
Asisten III Bidang Administrasi Umum, Setda Papua Barat, Abdullatief Suaeri mengatakan, rakornis menjadi agenda penting karena dilaksanakan sebelum musrenbang dan raker bupati se-Papua Barat.
“Tinggal 10 bulan lagi, kita akan memasuki pesta demokrasi yang berlangsung secara serentak di Indonesia termasuk di Papua Barat. Di tahun yang sama, kita akan melaksanakan pemilihan kepada daerah ditingkat provinsi dan kabupaten,” jelas Suaeri saat membuka Rakornis Kesbangpol se Papua Barat, kemarin.

Dalam tahun ini juga, Suaeri juga mengingatkan masih ada agenda seleksi calon anggota MRPB yang berasal dari masyarakat adat, perempuan dan masyarakat agama berdasarkan amanat Undang-undang Nomor 21 Tahun 2021 tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua.
“Pelaksanaan seleksi masyarakat agama berlangsung ditingkat provinsi, sedangkan seleksi masyarakat adat dan perempuan berlangsung ditingkat kabupaten. Kami sudah bentuk panitia pemilihan ditingkat provinsi, baik panitia pemilihan maupun panitia pengawas,” ujarnya.
Panitia pemilihan, sambung dia, sudah mulai bekerja sesuai dengan jadwal dan tahapan yang ditetapkan, pada 19 Juni 2023 calon anggota MRPB akan dilantik bersamaan dengan berakhirnya anggota MRPB sekarang.
Disamping itu, pihaknya juga melaksanakan dua agenda tersebut yang cukup penting di tahun 2024, yakni pihaknya akan melaksanakan pemilihan anggota DPR Papua melalui jalur pengangkatan, baik ditingkat provinsi maupun kabupaten.
Mulai sekarang, sambung dia, sampai 2024 mendatang, pihaknya akan turut mengambil bagian dalam proses pemilihan anggota DPR-RI, DPD-RI, Presiden, Wakil Presiden, pemilihan DPR, DPRP dan DPRK maupun pemilihan kepala daerah.

Menurutnya, rakornis ini sangat penting, sebagai wahana konsolidasi internal Kesbangpol sekaligus menginfentarisasi permasalahan di daerah masing-masing guna bersama-sama mencari penyelesaiannya.
“Kedepannya, banyak persoalan yang akan kita hadapi, tapi saya yakin jika kita laksanakan program dengan benar, niat kita bekerja untuk kepentingan rakyat, maka Kesbangpol dan masyarakat akan bersatu menyelesaikan persoalan di Papua Barat dengan baik. Intinya, Persatuan yang diikuti kerja keras, maka segala kesulitan dapat diatasi dengan baik,” tandas Suaeri. [FSM-R3]