• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Selasa, Oktober 7, 2025
  • Login
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
No Result
View All Result
Home PAPUA BARAT

Pigome : Paket Penunjukan Langsung Bisa Mencapai Rp. 100 Miliar

TaburaPos by TaburaPos
05/07/2023
in PAPUA BARAT
0
Pigome : Paket Penunjukan Langsung Bisa Mencapai Rp. 100 Miliar

Plt. Kepala Badan Pengadaan Barang dan Jasa, Setda Papua Barat, Jemmy Pigome

0
SHARES
12
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Manokwari, TABURAPOS.CO – Plt. Kepala Badan Pengadaan Barang dan Jasa Setda Provinsi Papua Barat, Jemmy Pigome menjelaskan perbedaan antara paket proyek penunjukan langsung dengan paket proyek pengadaan langsung.

Pigome mengatakan, selama ini masyarakat masih cenderung berpikir paket proyek Penunjukan Langsung adalah sama dengan paket proyek Pengadaan Langsung yang diberikan langsung kepada pengusaha asli Papua.

“Pada hal paket proyek penunjukan langsung dengan paket proyek pengadaan langsung berbeda. Kalau paket proyek penunjukan langsung nilainya bisa mencapai Rp. 100 miliar,” jelas Pigome kepada wartawan di Kantor Gubernur Papua Barat belum lama ini.

Diterangkan Pigome, nilai paket proyek penunjukan langsung nilainya bisa mencapai Rp. 100 miliar, sebab paket penunjukan langsung diberikan kepada penyedia atau perusahan yang memiliki hak paten khusus atau hak cipta.

Sehingga, hanya perusahaan itulah yang dapat mengeluarkan atau memproduksi produk tersebut dan di perusahaan lainnya tidak dapat memproduksi produk dimaksud misalnya, seperti pengadaan Alat Utama Sistem Senjata Tentara Nasional Indonesia (Alutsista), karena ada perusahaan khusus yang membuat senjata, mobil tank dan lainnya. Untuk itu, disebut paket penunjukan langsung.

“Jadi paket proyek pengadaan langsung itu yang nilainya di bawah satu miliar rupiah dan diberikan kepada

kontraktor Papua. Ada perbedaan antara paket penunjukan langsung dengan paket pengadaan langsung,” tandas Pigome. [FSM-R3]

Previous Post

DPRD akan Bentuk Pansus DOB Kota Manokwari

Next Post

Hadirkan Keamanan Pemilu 2024, Mahasiswa Harus Suarakan Kedamaian

Next Post
Hadirkan Keamanan Pemilu 2024, Mahasiswa Harus Suarakan Kedamaian

Hadirkan Keamanan Pemilu 2024, Mahasiswa Harus Suarakan Kedamaian

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL ASTON

Browse by Category

  • ARTIKEL
  • BINTUNI
  • Blog
  • BUDAYA & PARIWISATA
  • DAERAH
  • DIKKES
  • EKBIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • INFO GRAFIK
  • KABAR PAPUA
  • KAIMANA
  • KESEHATAN
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS PAPUA
  • MANOKWARI
  • MANSEL
  • NASIONAL
  • News
  • PAPUA BARAT
  • PAPUA BARAT DAYA
  • PARLEMENTARIA
  • PEGAF
  • PENDIDIKAN
  • POLHUKRIM
  • Post
  • TELUK WONDAMA
  • Uncategorized
  • VIDEO

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!