Manokwari, TABURAPOS.CO – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Manokwari, terus mengikuti perkembangan rencana pembangunan Pasar Sanggeng di Kabupaten Manokwari.
Kepala Dinas PUPR Manokwari, Emba Rantelino mengungkapkan, perkembangan pembangunan Pasar Sentral Sanggeng telah selesai tahap pelelangan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, mengingat anggaran pembangunannya bersumber dari APBN.
“Proses lelang sudah berjalan dan saat ini sedang tahap evaluasi,” terang Emba Rantelino kepada Tabura Pos, setelah mendampingi Bupati Manokwari melakukan peninjauan lapangan di Kompleks Wirsi, Arkuki, Jumat (28/7).
Menurutnya, jika tahap evaluasi pelelangan selesai maka sudah bisa dipastikan pemenang lelang atau pihak ketiga yang akan mengerjakan pembangunan Pasar Sanggeng.
“Tanggal 4 ini (Agustus red) mungkin sudah ada bahkan sudah ada penetapan pemenangnya,” ungkap Emba.
Sembari menunggu penetapan pemenang lelang, tambah Emba Rantelino, Pemkab Manokwari juga masih terus fokus membersihkan lokasi pembangunan, termasuk bangunan-bangunan yang masih berdiri di lokasi pasar.
“Kita hanya menyiapkan fasilitas dan tempat, sehingga pengerjaan bisa berjalan mulus tanpa ada hambatan teknisnya,” pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Manokwari Hermus Indou, memastikan clean and clear sejumlah bangunan yang masih berdiri di lokasi pembangunan Pasar Sentral Sanggeng, akan selesai dalam waktu dekat.
Untuk mempercepat progresnya, Pemkab Manokwari juga telah menyediakan kurang lebih Rp 19 miliar sebagai kompensasi ganti keuntungan bagi pemilik bangunan.
Selain Rp 19 miliar lebih, Pemkab Manokwari juga mendapatkan suntikan dana senilai Rp 50 miliar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat untuk pembebasan lahan dan ganti keuntungan guna mendukung pelaksanaan program strategis di Manokwari, salah satunya yaitu pembangunan Pasar Sanggeng. [SDR-R3]
