Sorong, TP – Archipelago International yang merupakan Hotel Operator terbesar di Asia Tenggara kembali menggelar Archipelago Food Festival (AFF), bertempat di Raja Ampat Ballroom Aston Sorong Hotel and Conference Center. Kegiatan yang mengusung tema ‘Taste of Asia’ tersebut menjadi rangkaian acara ke-33 sejak pertama kali diadakan oleh Archipelago International pada tahun 2021 lalu.
Pada kegiatan kali ini, Aston Sorong didukung oleh 6 Executive Chef dari beberapa hotel brand yang dibawahi oleh Archipelago International di area Sulawesi dan Papua. Keenam chef tersebut saling berkolaborasi untuk meramu sajian kuliner terbaik dari enam negara di Benua Asia. Mulai dari Indonesia, China, Korea, Thailand, Jepang dan India, dengan total 75 menu mulai dari appetizer, main course hingga dessert.
Senior Director Corporate Communications & PR Archipelago International, Sari Kusumaningrum mengatakan, saat ini Archipelago telah memiliki properti sebanyak 257 yang berada di Asia Tenggara, Karibia, Timur Tengah, Australia dan Afrika.

“Kami juga sudah mengembangkan beberapa project bernama Powered by Archipelago. Dimana kami membantu hotel-hotel di luar dari Archipelago untuk meningkatkan revenue mereka,” ujar Sari.
Dikatakan Sari, Archipelago juga tengah fokus memperkenalkan kuliner Nusantara atau bahkan kuliner Asia, agar semua Executive Chef yang berada dalam properti naungan Archipelago dapat mengembangkan ilmu memasaknya.
“Tahun lalu, temanya Archipelago Selera Nusantara, tetapi tahun ini temanya Taste of Asia. Tema itu kami pilih agar para chef dapat lebih mendalami kuliner tidak hanya di Indonesia, tapi juga Asia,” ungkap Sari.
Sementara itu, General Manager (GM) Aston Sorong Hotel and Conference Center, Johan L Ranteupa menambahkan, bahwa AFF sudah dua kali digelar di Aston Sorong yakni tahun 2023 dan tahun 2024. Pelaksanaan AFF juga merupakan bagian dari strategi promosi untuk memperkenalkan berbagai macam kuliner dari Kota Sorong.

“Tujuan kami menggelar AFF adalah untuk memperkenalkan juga mengembangkan dunia kuliner di Kota Sorong. Sebab, Sorong sebagai kota tujuan wisatawan perlu didukung dengan khasanah kuliner yang beragam,” imbuh Johan.
Ia berharap, AFF mampu menjadi semangat dan pemicu bagi seluruh insan yang berkecimpung di bidang usaha pariwisata untuk mengembangkan potensi kuliner di Kota Sorong.
“Sehingga para wisatawan domestik ataupun mancanegara yang datang ke Sorong sudah mempunyai dua pertimbangan saat berwisata. Yakni, objek wisata yang akan dituju atau kuliner khas yang akan dicicipi,” pungkasnya. [CR24-R3]



















