Manokwari, TP – Sebanyak 30 kursi anggota DPR Kabupaten (DPRK) Manokwari periode 2024-2029 sudah bisa diperkirakan siapa saja yang akan menempati kursi tersebut.
Hal ini bisa terlihat dari perolehan suara yang ditetapkan KPU Kabupaten Manokwari dalam rapat pleno yang berlangsung di Aula KPU Kabupaten Manokwari, Rabu (6/3/2024) sekitar pukul 03.00 WIT.
Meski belum ada penetapan resmi dari KPU secara nasional, tetapi dari perolehan suara yang dituangkan dalam hasil rekapitulasi tingkat kabupaten (D Hasil), sudah bisa diperkirakan siapa yang bakal duduk di DPRK Manokwari periode periode 2024-2029.
Rapat pleno ini, dipimpin Ketua KPU Kabupaten Manokwari, Christine R. Rumkabu didampingi empat komisioner, disaksikan Bawaslu Kabupaten Manokwari, saksi partai politik dan saksi perorangan.
“Puji syukur, hari ini kita telah menyelesaikan tahapan penetapan perolehan suara Pemilu 2024,” kata Christine Rumkabu kepada para wartawan usai pleno, Rabu (7/3/2024) dini hari.
Ditambahkannya, masih ada satu tahapan lagi pada Pemilu 2024, yakni penetapan calon terpilih periode 2024-2029 yang akan ditetapkan KPU-RI secara nasional.
Berdasarkan penetapan perolehan suara pada D Hasil, terlihat sejumlah besar berhasil menempatkan para calegnya dengan perolehan suara terbanyak. Selain itu, ada juga partai baru yang berhasil mencuri perhatian, seperti PSI, Partai Buruh, dan Partai Perindo.
Inilah sejumlah nama caleg DPRK Manokwari periode 2024-2029 yang memperoleh suara terbanyak dari setiap daerah pemilihan (dapil).
Di dapil 1 yang tersedia 10 kursi, terdapat nama caleg dengan perolehan suara terbanyak dari partainya masing-masing, yaitu: Maman Hermawan (PKB) dengan perolehan 885 suara, Aswadi (Gerindra) dengan perolehan 1.078 suara, Sergius S. Nuham (PDI-P) dengan perolehan 1.470 suara dan Duma Pasinggi dengan perolehan 799 suara.
Selanjutnya, dari Partai Golkar, ada nama caleg Suryati Faisal dengan perolehan suara 2.442 suara disusul Yulanda Y. Manufandu dengan perolehan 1.442 suara, sedangkan PKS menempatkan nama calegnya, Masrawi Ariyanto dengan perolehan 1.364 suara.
Dari Partai NasDem, nama caleg Patrick Y. Meyer dengan perolehan 940 suara dan Suryanti dengan perolehan 922 suara. Dari PPP menempatkan caleg atas nama Muslimin dengan perolehan 984 suara.
Kemudian, Partai Demokrat menempatkan caleg atas nama Benyamin Kadang dengan perolehan 617 suara dan Partai Hanura menempatkan nama caleg Haris C. Matanubun dengan perolehan 753 suara dan Abdul M. Jahur (Perindo) yang memperoleh 623 suara.
Dari Dapil 2 yang tersedia 7 kursi, terdapat caleg dengan perolehan suara terbanyak. Dari PPP menempatkan Abu Rumkel dengan perolehan 974 suara, Joharni Makatita dari Gerinda dengan perolehan 1.595 suara, dan PDI-P menempatkan nama caleg Trisep Kambuaya dengan perolehan 1.671 suara.
Kemudian, Partai Golkar menempatkan nama caleg Haryono May dengan perolehan 1.396 suara, Norbin Mendila dari PSI dengan perolehan suara 758 suara. Partai Garuda menempatkan nama caleg Harton Tapilatu dengan perolehan 674 suara, PAN menempatkan caleg Jorhen L. Mandatjan dengan perolehan 704 suara, serta Partai NasDem menempatkan caleg atas nama Fernando W. Mansawan dengan perolehan 768 suara.
Dari Dapil 3 dengan jumlah 6 kursi, ada sejumlah nama caleg dengan perolehan suara cukup signifikan. Dari PKB ada nama Helena S. Muid dengan perolehan 516 suara, dari Partai Gerindra ada nama Nari Iwou dengan perolehan 614 suara, dari PDI Perjuangan ada nama Jhoni Muid dengan perolehan 1.772 suara, dan caleg Samuel Mandacan dengan perolehan 1.393 suara.
Dari Partai Golkar ada nama Norman Tambunan dengan perolehan 2.406 suara dan caleg Kaleb Indou dengan perolehan 1.040 suara. Dari Partai NasDem ada nama Oky C. Tajuk dengan perolehan 972 suara dan Febriani dengan perolehan 704 suara.
Dari Partai Buruh ada nama Adolf Warfandu dengan perolehan 1.446 suara, dari Partai Hanura ada nama Orpha Tandiseno dengan perolehan 961 suara, dan dari Perindo ada nama Clara N. Marani dengan perolehan 752 suara.
Terakhir dari Dapil IV dengan jumlah 7 kursi. Dari PKB ada nama Yahya Meimefes dengan perolehan 1.109 suara dan Aman Sudibyo dengan perolehan 966 suara.
Dari Gerindra ada nama Markus Wam dengan perolehan 1.121 suara dan Sepilianus Awopi dengan perolehan 871 suara. Dari PDI-P ada nama Yusak Sayori dengan perolehan 1.484 suara dan Ruben Meidodga dengan perolehan 1.095 suara.
Dari Partai Golkar ada nama Siswanto dengan perolehan 1.507 suara, dari PKS ada nama Samsul Hadi dengan perolehan 1.343 suara, dari Partai Hanura ada nama Rony I. Mansim dengan perolehan 1.342 suara dan Lukas Koyani dengan perolehan 1.031 suara. [SDR-R1]
