Manokwari, TP – Pemilu presiden-wakil presiden, DPR- DPD RI serta DPR Provinsi dan DPRD Kabupaten telah selesai. Partisipasi pemilih pada pemilu 2024 di Kabupaten Manokwari diklaim meningkat dibandingkan pemilu 2019.
Koordinator Divisi Teknis dan Penyelenggara KPU Manokwari, Sidarman mengatakan, terdapat perbendaan tingkat partisipasi pemilih pada setiap jenis pemilihan, mulai dari pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR dan DPD RI serta DPR Provinsi yang menunjukkan peningkatan.
“Jumlah partisipasi pemilih di pemilu 2024 meningkat dibandingkan 2019 walaupun kalau dilihat dari jenis pemilihan memang beda-beda,” kata Sidarman kepada wartawan di kantornya, Rabu (27/3/2024).
Menurutnya, partisipasi pemilih pada pemilu 2024 khususnya untuk jenis pemilihan presiden wakil presiden, DPR dan DPD RI serta DPR Provinsi berada diangka 86,08 sampai 87,23 persen. Dibandingkan pemilu tahun 2019 yang berada di angka 80 persen.
“Untuk penghitungan tingkat partisipasi ini fomulasinya yaitu jumlah DPT plus DPK dibagi dengan jumlah pengguna hak pilih (DPT, DPTb dan DPK red) dibagi dengan jumlah DPT tambah DPK dikali 100 persen,” beber Sidarman.
Khusus untuk jenis pemilihan DPRK Manokwari, tingkat partisipasi pemilihnya juga meningkat diangka 86,79 persen dibandingkan pemilu 2019 yang berada di angka 80 persen.
Sidarman membeberkan, jika dilihat dari daerah pemilihan (dapil) pada pemilihan DPRK Manokwari, angka partisipasi masyarakat di dapil 3 tercatat paling tinggi diangka 95,21 persen atau 27.235 pengguna hak pilih dari total DPT 28.029 pemilih.
Sedangkan, dapil dengan tingkat partisipasi pemilih rendah ada di dapil 2 di angka 80,86 persen atau 27.258 pemilih dari total DPT 32.123 pemilih.
Di dapil 1 dan dapil 4, rata-rata partisipasi pemilih berada pada angka 82,68 persen di dapil 1 dan 91,45 persen di dapil 4.
“Dilihat dari persentase ini, maka animo masyarakat untuk memilih meningkat pada pemilu 2024. Masyarakat peduli dengan pemilihan. Kami sampaikan terima kasih,” jelas Sidarman.
Sidarman menambahkan, jika dilihat dari persentase jenis pemilih, pemilih perempuan dan laki-laki khusus pemilihan anggota DPRK Manokwari, didominasi oleh pemilih perempuan diangka 87,96 persen atau 62.374 pengguna hak pilih dari total 68.210 DPT.
Sedangkan, untuk presentasi pemilih laki-laki berada di angka 85,64 persen atau 62.304 pengguna hak pilih dari total 69.918 DPT.
Jumlah partisipasi pemilih perempuan pada pileg DPRK Manokwari terlihat tidak sebanding dengan hasilnya.
Jika dilihat dari daftar nama yang dipastikan lolos, dari 30 nama hanya terdapat tiga nama calon anggota DPRK Manokwari perempuan terpilih, yaitu Suriyati (2.442 suara) dari Partai Golkar, Johani B.A Makatita (1.595 suara) dari Gerindra, dan Helena S. Muid (516 suara) dari PKB. Sedangkan, 27 calon anggota DPRK Manokwari diisi laki-laki.
Untuk jenis pemilihan presiden dan wakil presiden, partisipasi pemilih perempuan sebesar 88,24 persen, laki-laki 86,25 persen. Pemilihan DPR RI pemilih perempuan sebesar 88,00 persen, laki-laki 85,73 persen.
Jenis pemilihan DPD RI, perempuan sebesar 87,98 persen, laki-laki 85,74 persen. Pemilihan DPR Provinsi, perempuan sebesar 87,92 persen dan laki-laki 85,70 persen. [SDR-R3]