Manokwari, TP – SMK Negeri 2 Manokwari akan menyelenggarakan ujian sekolah dan uji kompetensi keahlian pada Tahun Ajaran 2023-2024.
“Ujian sekolah sedang berlangsung, sedangkan uji kompetensi keahlian itu ujian tingkat nasional, akan dilaksanakan setelah ujian sekolah. Jumlah peserta 462 siswa dan siswi,” kata Kepala SMK Negeri 2 Manokwari, Regina Wutoy kepada para wartawan di sekolahnya, kemarin.
Dikatakan Regina Wutoy, pihaknya telah menyiapkan 5 laboratorium untuk melaksanakan ujian praktek, dimana ada 2 mata ujian praktek yang dilaksanakan di luar sekolah, seni budaya dan pendidikan jasmani.
“Kami laksanakan di lapangan Korem, sudah selesai tepat waktu dan kami bisa melaksanakan ujian lebih meningkat dibanding tahun sebelumnya,” kata dia.
Dirincikannya, terdapat 12 program keahlian yang diujikompetensikan dan akan ditangani langsung 12 industri di Manokwari dan Sorong, seperti otomotif, mesin, bangunan, teknik alat berat, teknik konstruksi, dan lainnya.
Menurut Regina Wutoy, persiapan bersama pihak industry sudah 80 persen untuk melaksanakan uji kompetensi keahlian.
“Mungkin kami masih kekurangan dalam pembiayaan, tetapi kami percaya pada penyelenggaraan ujian, semua bisa berjalan baik dan pada kegiatan ujian yang nanti dilaksanakan setelah ujian sekolah ini, kami berharap semua siswa bisa mengikutinya,” harap Regina Wutoy.
Dirinya menjelaskan, uji kompetensi keahlian industri untuk melihat dan menilai sejauhmana kompetensi siswa kurang lebih 3 tahun diajarkan oleh sekolah. “Uji kompetensi langsung dilakukan di bengkel masing-masing di setiap program keahlian,” katanya.
Pada kesempatan itu, Regina Wutoy berharap, dengan kunjungan Bupati Manokwari, Hermus Indou dan Dinas Pendidikan bisa mengetahui persoalan dan kendala, sehingga bisa dicarikan solusinya. [SDR-R1]
