
“Kabid Humas: kami masih berharap bisa teridentifikasi“
Manokwari, TP – Sebanyak 15 dari 17 jenazah korban pembakaran tempat hiburan malam Double’O Kota Sorong, sudah berhasil diidentifikasi Tim DVI Mabes Polri. Ke-15 jenazah tersebut, telah dibawa oleh keluarganya masing-masing.
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Papua Barat, Kombespol Adam Erwindi mengatakan, upaya mengidentifikasi dua jenazah sisah terus dilakukan oleh tim. Kedua jenazah tersebut, telah dicocokkan DNA nya dari keluarga korban masing-masing.
“Dari total korban 17, 15 sudah teridentifikasi, sisah dua jenazah dan sudah dites melalui versi DNA. Namun belum ada hasilnya,” kata Erwindi kepada para wartawan usai menghadiri peringatan HPN di Aston Niu Manokwari, Sabtu (19/2).
Lanjut, Kabid Humas menjelaskan, dari hasil tes kecocokan DNA tahap pertama terhadap dua jenazah, belum ada hasilnya dan sedang dilakukan pencocokan yang sama melalui versi DNA dari masing-masing keluarga korban.
“Ini sedang dilakukan pengecekan tes DNA kedua, mudah-mudahan ada hasilnya,” harap Erwindi.
LIHAT JUGA : https://taburapos.co/2022/02/21/dinas-pupr-fokus-bangun-kantor-bupati-mansel/
Ditanya skenario dari kepolisian jika dua jenazah dimaksud tidak berhasil teridentifikasi, Kabid Humas mengatakan, tetap ada alternatifnya bila kedua jenazah tidak berhasil teridentifikasi dan pihaknya tetap akan berkoordinasi dengan pihak setempat.
“Nanti kita akan berkoordinasi dengan pihak setempat. Tapi, Insha Allah bisa teridentifikasi. Kita tetap ada alternatifnya, karena kasihan sudah dua Minggu jenazahnya. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa teridentifikasi,” pungkas Kabid Humas. [SDR-R1]