Manokwari, TP – Kodam XVIII Kasuari menggelar acara syukuran dalam rangka memperingati HUT ke-8 Kodam XVIII Kasuari bertempat di lapangan Makodma XVIII Kasuari, Arfai, Manokwari, Rabu (15/01).
Acara syukuran ini dipimpin langsung oleh Pangdam XVIII Kasuari, Mayjen TNI. Haryanto dan diikuti oleh seluruh pejabat utama, para ibu Persit, pegawai dan PNS serta seluruh prajurit Kodam XVIII Kasuari.
Turut juga hadir Forkopimda Papua Barat serta sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, kepala suku dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Acara syukuran diwarnai dengan pemotongan tumpeng yang diawali dengan penyerahan bantuan kaki palsu secara simbolis kepada warga, penyerahan piagam dan hadiah bagi pemenang lomba, hingga persembahan tarian nusantara.
Pangdam XVIII Kasuari, Mayjen TNI. Haryanto menyampaikan bahw aacara syukuran ini merupakan puncak rangkaian peringatan HUT ke-8 Kodam XVIII Kasuari dan sebagai wujud rasa syukur keluarga besar Kodam XVIII Kasuari.
Melalui momentum ini juga sekaligus untuk menjalin kebersamaan pada semua unsur masyarakat yang ada di wilayah Papua Barat maupun Papua Barat Daya, sehingga suasana kebatinan yang telah terbangun akan lebih bermakna dan tidak terpisahkan oleh apapun juga.
Acara syukuran ini juga tentunya sekaligus sebagai wahana bagi semua untuk lebih mempererat ikatan silaturahmi dan komunikasi baik dalam konteks internal keluarga besar TNI, TNI-Polri maupun dengan unsur pimpinan daerah, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan dengan seluruh komponen masyarakat lainnya di wilayah provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Tidak kalah penting, acara ini juga sebagai sarana untuk melakukan introspeksi diri atas pelaksanaan tugas dan pengabdian yang telah dilakukan oleh Kodam XVIII Kasuari kepada masyarakat Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Menurutnya apabila menengok usia Kodam XVIII Kasuari hingga saat ini baru memasuki usia yang ke-8 tahun, tentunya masih banyak hal-hal yang perlu dibenahi, baik menyangkut infrastruktur, sarana prasarana, personel, materil maupun dukungan lain-nya.
“Dengan demikian pada momentum yang baik ini kami mohon dukungan dan kerjasamanya demi kemajuan Kodam XVIII Kasuari dimasa ini dan masa yang akan datang,” ungkapnya.
Pangdma melanjutkan bahwa di usia yang ke-8 tahun, Kodam XVIII Kasuari tidak hanya berfokus pada tugas-tugas pertahanan dan keamanan, namun juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar.
Serangkaian peringatan HUT ke-8 ini, Kodam XVIII Kasuari telah melaksanakan kegiatan bakti sosial yang berupa operasi bibir sumbing dengan jumlah 27 pasien, kemudian pemasangan kaki palsu dengan jumlah keseluruhan sebanyak 26 orang,pengobatan alternatif dengan jumlah pasien sebanyak 829 orang, serta penanaman pohon mangrove oleh personel Kowad di wilayah kabupaten Manokwari dan sekitarnya.
Selain n bakti sosial, Kodam XVIII Kasuari juga melaksanakan kegiatan pertandingan dan perlobaan yang melibatkan masyarakat dan instansi terkait sekitaran manokwari meliputi, open turnamen sepak bola yang melibatkan 27 tim, open turnamen bola volly putra dan putri sebanyak 32 tim, pertandingan tenis lapangan melibatkan 10 tim, lomba menembak pistol eksekutif yang melibatkan 55 peserta, lomba renang antar pelajar melibatkan 342 orang.
Kemudian khusus untuk di internal Kodam XVIII Kasuari dilaksanakan lomba untuk prajurit terdiri dari menembak pistol, senapan, lari 3200 meter, renang militer dan bela diri taktis, untuk Kowad terdiri dari menembak pistol, lari 3200 meter, renang dasar militer dan lomba masak, serta ibu Persit meliputi pertandingan volly dan lomba karaoke.
Mengakhiri sambutannya Pangdam menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pj. Gubernur Papua Barat dan Pj. Gubernur Papua Barat Daya beserta unsur forkopimda baik ditingkat provinsi maupun tingkat kabupaten, para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan dan tokoh pemuda serta elemen masyarakat lainnya yang telah bersinergi dalam proses pengembangan dan pembangunan Kodam XVIII Kasuari selama ini.
“Semoga dukungan dan kerjasama ini dapat terus terjalin dengan baik demi mewujudkan kemajuan provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya,” harapnya. [AND-R6]
