Sorong, TP – Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Kabupaten Sorong kini memiliki 18 Ruang Kelas Baru (RKB). Usai rampung dibangun, RKB tersebut langsung diresmikan oleh Asisten III Setda Kabupaten Sorong, Luther Salamala, pada Rabu (22/1/2025).
Dalam sambutan Pj Bupati Sorong, Edison Siagian yang dibacakan oleh Asisten III, bahwa pembangunan RKB tersebut dilakukan secara bertahap oleh Pemkab Sorong melalui Dinas Pendidikan dan Pengajaran (P dan P) Kabupaten Sorong. Adapun sumber dana yang digunakan untuk bersumber dari pemerintah pusat dengan total Rp 4 miliar.
“Pembangunan RKB ini bersumber dari dana bantuan pemerintah pusat sebesar kurang lebih Rp. 4 Miliar m, dan kami melaksanakannya secara bertahap mengingat ketersediaan anggaran yang masih terbatas,” ungkap Luther Salamala.
Mantan Kadis Pendidikan Kabupaten Sorong itu juga menuturkan bajwa saat ini 18 RKB tersebut masih kosong belum dilengkapi fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar (KBM).
“Kami berharap ada peningkatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sorong di tahun 2025, sehingga nanti juga bisa kita lengkapi fasilitas belajar di kelas baru tersebut. Ini akan menjadi salah satu fokus kami, apalagi SMAN 2 ini adalah sekolah primadona bagi para siswa,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala SMAN 2 Kabupaten Sorong, Fice Lopies menambahkan, bahwa dari tahun ke sekolah tersebut memang selalu ramai peminat. Namun karena keterbatasan ruang belajar, maka pihak sekolah tak bisa mengakomodir banyak siswa baru.
“Memang setiap tahun jumlah pendaftar di sekolah kami selalu bertambah. Inilah yang kemudian meningkatkan kesadaran kami juga untuk memiliki ruang kelas baru,” kata Fice.
Dikatakan Fice, sebelum memili RKB, ada 6 kelas yang dibongkar, yakni kelas IPS dan kelas Bahasa. Selanjutnya dibangun RKB dua lantai dengan total 18 ruang kelas. Adapun ruang kelas baru tersebut nantinya akan ditempati oleh siswa kelas XII IPA dan IPS di lantai 2. Sementara di lantai bawah akan ditempati oleh kelas XI.
“Rencananya bangunan baru itu akan ditempati oleh kelas XI dan kelas XII, namun kami masih menunggu untuk pemenuhan fasilitas belajarnya tersebut. Seperti, meja, kursi, papan tulis dan perlengkapan lainnya,” imbuhnya.
Ia berharap, dengan ruang kelas baru tersebut para siswa kelas atas akan semakin semangat dan nyaman dalam proses belajarnya. Sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan kualitas dan prestasi belajar siswa-siswi. (CR24)