Manokwari, TP – Kecelakaan lalu lintas tunggal (laka tunggal) di Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) menyebabkan 2 orang meninggal dunia, sedangkan 6 orang lainnya mengalami luka parah.
Dirlantas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Andre J.W. Manuputty membenarkan tentang kecelakaan yang menyebabkan 2 orang meninggal dan 6 orang luka berat berupa patah tulang di tangan dan kaki di Kabupaten Pegaf.
“Semuanya ada 9 orang, termasuk drivernya, tetapi saat kejadian, driver-nya kita belum ketemu sampai sekarang,” kata Manuputty kepada para wartawan di halaman Masjid Al Falah, Wosi, Manokwari, Jumat (21/3/2025).
Kronologis kejadian, lanjut dia, kecelakaan terjadi di Jl. Kampung Sakumi, Distrik Anggi Gida, Kabupaten Pegaf pada Senin, 17 Maret 2025 sekitar pukul 15.00 WIT.
Diungkapkannya, saat itu, mobil Toyota Hilux berwarna putih melaju dari arah Anggi menuju Kabupaten Manokwari Selatan.
Sesampainya di Kampung Sakumi, tepatnya di turunan panjang, sopir kehilangan kendali karena kaget ketika menikung, sehingga akibat kelalaiannya membuat mobil masuk ke jurang yang dalam.
“Korban waktu itu dibawa ke rumah sakit, sedangkan driver tidak tahu ke mana. Ini menjadi salah satu fokus kami dalam Operasi Ketupat Mansinam ini,” pungkas Dirlantas. [SDR-R1]
