Manokwari, TP – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Manokwari akan mengevaluasi pemberian izin terhadap dokter umum yang ingin mengajukan izin tugas belajar.
Plt. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes), Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, Mikale Ossok mengungkapkan, sampai saat ini, masih ada sejumlah puskesmas yang belum terisi dokter umum.
“Yang belum ada dokter itu tiga puskesmas, yaitu Nuni, Tanah Rubuh, dan Mokwam. Tapi, kalau kategori puskesmas yang terdaftar, berarti dua, yakni Nuni dan Tanah Rubuh,” rinci Ossok kepada Tabura Pos di Kantor BPJS Kesehatan Manokwari, belum lama ini.
Dikatakan Ossok, saat ini, Pemkab Manokwari sedang berupaya untuk mencari kekurangan dokter umum untuk ditempatkan di puskesmas yang belum terisi dokter.
Diungkapkan Ossok, sudah ada beberapa dokter yang mendaftar, tetapi melihat jangkauan tempat kerja, maka mereka lebih memilih jarak yang dekat.
“Sementara ini diupayakan. Ada beberapa mencoba daftar, tapi karena melihat jangkauan jauh, akhirnya mereka memilih yang dekat. Macam kemarin kita sudah ok, ternyata dia memilih Rumah Sakit Dimara. Jadi, sementara terus berupaya,” ungkapnya.
Ossok yang juga menjabat Kepala Puskesmas Tanah Rubuh ini mengakui, khusus di Puskesmas Tanah Rubuh, pada 2023, sudah ada dokter umum. Namun, sekarang yang bersangkutan sedang tugas belajar.
Menurut Plt. Kabid Yankes, pihaknya sedikit kecolongan, karena memberikan izin tugas belajar terhadap dokter yang baru diterima atau masih berstatus calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Belajar dari hal tersebut, jelas Ossok, maka ke depan, pemberian tugas belajar terhadap dokter umum akan dikaji lagi dan diteliti dengan betul.
“Kita kecolongan di situ. Izin sekolah diberikan, kita tidak melihat masih calon pegawai. Ke depan kita harus teliti betul,” pungkas Ossok. [SDR-R1]
