Ransiki, TP – Wakil Bupati Manokwari Selatan (Wabup Mansel), Mesakh Inyomusi, SE, M.Si, membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Tingkat Distrik di Distrik Ransiki, Senin (24/3) pagi.
Acara Musrembang Tingkat Distrik untuk 13 Kampung di Distrik Ransiki ini, dihadiri para Kepala Kampung, Pimpinan OPD terkait dan perwakilan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mansel.
Dalam sambutannya, Wabup Mesakh mengatakan, pelaksanaan Musrembang Tingkat Distrik merupakan amanat Pasal 94 Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 86 tahun 2017, yang menyebutkan bahwa Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten/Kota salah satunya terdiri atas Musrembang Tingkat Distrik.
Lanjut dia, tujuan diselenggarakannya Musrembang Tingkat Distrik, untuk menyelaraskan usulan program pembangunan dari kampung serta memastikan bahwa kegiatan yang di usulkan sejalan dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Manokwari periode 2025-2030 serta mendukung visi besar kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Ia mengungkapkan, dalam konteks daerah ada beberapa poin penting yang menjadi pedoman merumuskan program pembangunan yaitu pertanian dan ketahanan pangan, peningkatan kesejahteraan rakyat, penguatan infrastruktur dan konektivitas, serta pembangunan berbasis kebudayaan dan kearifan lokal.
“Berbicara soal poin terakhir, maka pembangunan bukan hanya soal fisik tetapi juga upaya pemerintah untuk menjaga dan memperkuat identitas budaya kita yang kaya sesuai dengan nilai-nilai kearifan lokal,” ucap Wabup Mesakh.
Seperti halnya, dengan infrastruktur yang memadai adalah kunci untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah. Maka, harus bisa dipastikan bahwa pembangunan infrastruktur d Distrik Ransiki dapat menghubungkan akses ke kampung-kampung dengan pusat ekonomi secara efektif.
Lanjut dia, berbicara soal peningkatan kesejahteraan masyarakat berarti program yang diturunkan harus menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat, seperti layanan pendidikan, kesehatan dan penyediaan lapangan kerja yang menjadi prioritas utama.
“Mengenai ketahanan pangan, kita harus memastikan bahwa pembangunan di Tingkat Distrik harus mampu mendukung swasembada pangan melalui penguatan sektor pertanian, peternakan dan perikanan,” ujar dia.
Mantan Sekretaris DPRK Mansel ini berharap, Musrembang Distrik Ransiki dapat memberikan masukan yang konstruktif, realistis dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat 13 Kampung yang ada.
Wabup Mesakh juga meminta, agar Forum Musrembang Distrik Ransiki dapat memberikan masukan dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkeadilan serta membawa manfaat yang besar bagi masyarakat Kabupaten Manokwari Selatan. [BOM-R4]