• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Selasa, Juli 1, 2025
  • Login
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
No Result
View All Result
Home MANOKWARI

Pemkab Manokwari Siapkan 5 Strategi Kendalikan Inflasi HBKN Idul Fitri

AdminTabura by AdminTabura
26/03/2025
in MANOKWARI
0
Pemkab Manokwari Siapkan 5 Strategi Kendalikan Inflasi HBKN Idul Fitri

HML TPID Kabupaten Manokwari, di Sasana Karya, Kantor Bupati, Selasa (25/3/2025). TP/SDR

0
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Manokwari, TP – Lima strategi disiapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), dalam mengendalikan inflasi daerah dalam rangka hari besar keagamaan nasional (HBKN) Idul Fitri 2025.

Bupati Manokwari, Hermus Indou mengungkapkan, inflasi merupakan indikator penting dalam perekonomian daerah. Tingginya laju inflasi dapat berdampak langsung pada daya beli masyarakat, stabilitas harga kebutuhan pokok, dan kesejahteraan sosial.

Sebaliknya, kata Bupati, inflasi yang terkendali akan menciptakan iklim ekonomi yang sehat, mendorong investasi, serta memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat.

“Di Manokwari tantangan pengendalian inflasi cukup kompleks, mengingat faktor geografis, keterbatasan infrastruktur distribusi, serta ketergantungan pasokan bahan pangan dari luar daerah. Oleh karena itu, kita harus memiliki strategi yang terarah, berbasis data, dan berorientasi pada solusi konkret,” jelas Bupati dalam High Meting Level (HML) bersama TPID di Sasana Karya, Kantor Bupati, Selasa (25/3/2025).

Untuk menjawab tantangan tersebut, Pemkab Manokwari bersama TPID telah merumuskan beberapa strategi utama dalam pengendalian inflasi daerah, yaitu: pertama memperkuat ketersediaan dan distribusi pangan melalui mendorong peningkatan produksi pangan lokal, khususnya komoditas strategis seperti beras, sayur-mayur, cabai, dan protein hewani, memperkuat infrastruktur logistik dan distribusi, termasuk kerja sama dengan daerah penghasil untuk menjamin kelancaran pasokan, dan optimalisasi fungsi pasar induk dan pasar tradisional dalam menjaga keseimbangan harga.

Kedua, meningkatkan stabilisasi harga efektivitas operasi pasar dan melaksanakan operasi pasar secara rutin, terutama saat menjelang hari besar keagamaan dan musim paceklik, meningkatkan peran bulog dalam menjaga stok cadangan pangan strategis, serta menggalakkan gerakan pangan murah untuk membantu masyarakat mengakses kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Ketiga, memperkuat kolaborasi dengan dunia usaha dan perbankan, mendorong umkm dan koperasi sebagai penyedia alternatif dalam rantai distribusi pangan, memanfaatkan skema pembiayaan dari perbankan dan lembaga keuangan untuk mendukung sektor pertanian dan perdagangan, serta meningkatkan keterlibatan sektor swasta dalam program stabilisasi harga dan penguatan rantaι pasok.

Keempat, meningkatkatkan digitalisasi penggunaan teknologi dan mengembangkan sistem pemantauan harga berbasis digital untuk memastikan transparansi informasi pasar. Mendorong adopsi teknologi pertanian untuk meningkatkan produktivitas petani lokal, serta mengembangkan platform e-commerce untuk mempermudah akses distribusi hasil pertanian dan pangan.

Strategi terakhir yaitu, meningkatkan peran dan kesadaran masyarakat, menggalakkan gerakan konsumsi pangan lokal sebagai upaya mengurangi terhadap produk luar daerah, meningkatkan edukasi kepada masyarakat tentang pola konsumsi yang bijak dan diversifikasi pangan, serta mendorong peran aktif kelompok tani dan nelayan dalam mendukung ketahanan pangan daerah.

“Pengendalian inflasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi merupakan kerja bersama yang membutuhkan sinergi seluruh pihak, baik pemerintah, dunia usaha, perbankan, akademisi, maupun masyarakat. Dengan koordinasi,” pungkasnya.

HML bersama TPID Manokwari ini, turut diikuti Bank Indonesia Perwakilan Papua Barat, BPS Papua Barat, Pertamina, dan sejumlah pengusaha serta distributor. [SDR-R4]

Previous Post

Harga Bawang Merah dan Bawang Putih Dikhawatirkan Semakin Mahal

Next Post

Bupati Bernard: Safari Ramadhan dan Buka Puasa Bersama sebagai Bukti Kepedulian Pemerintah kepada Masyarakat

Next Post
Bupati Bernard: Safari Ramadhan dan Buka Puasa Bersama sebagai Bukti Kepedulian Pemerintah kepada Masyarakat

Bupati Bernard: Safari Ramadhan dan Buka Puasa Bersama sebagai Bukti Kepedulian Pemerintah kepada Masyarakat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL ASTON

iklan

Browse by Category

  • BINTUNI
  • BUDAYA & PARIWISATA
  • DAERAH
  • DIKKES
  • EKBIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • KABAR PAPUA
  • KAIMANA
  • KESEHATAN
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS PAPUA
  • MANOKWARI
  • MANSEL
  • NASIONAL
  • PAPUA BARAT
  • PAPUA BARAT DAYA
  • PARLEMENTARIA
  • PEGAF
  • PENDIDIKAN
  • POLHUKRIM
  • TELUK WONDAMA
  • Uncategorized
  • VIDEO

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!