Ransiki, TP – Proses belajar mengajar di SD Inpres 51 Sabri bisa di bilang berhasil. Hal ini terbukti karena tingkat kelulusan peserta ujian akhir sekolah tahun 2025, pada sekolah tersebut mencapai 100 persen, sangat patut di puji.
Kepala SD Inpres 51 Sabri, Katarina Koja Parera mengaku, bangga atas capaian kelulusan dari peserta ujian akhir sekolah sebanyak 42 siswa di sekolah yang dia pimpin, dengan persentase kelulusan mencapai 100 persen.
“Dengan persentase kelulusan 100 persen membuktikan bahwa anak-anak kami mampu dan tidak kalah bersaing dengan Sekolah Negeri lainnya yang ada di Kabupaten Mansel,” ucap Parera kepada Tabura Pos di sela-sela pengumuman kelulusan di SD Inpres 51 Sabri, Ransiki, Senin (2/6).
Dengan capaian kelulusan yang di raih, dia pun berharap, 42 siswa yang telah lulus pendidikan di bangku Sekolah Dasar bisa melanjutkan pendidikan ke bangku SMP sesuai dengan pilihan masing-masing.
Parera meminta, meski dengan kondisi perekonomian yang terbats, tidak menyurutkan semangat dan keinginan anak-anak untuk bisa terus bersekolah sampai pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi, minimal bisa lulus SMA/SMK, supaya ijazah yang diperoleh bisa digunakan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau kelak bisa untuk mencari pekerjaan.
“Kepada para orang tua wali, saya berpesan supaya anak didik saya jangan putus sekolah, atau hanya bersekolah sampai di SD saja, tetapi bsia terus melanjutkan pendidikan ke SMP dan SMA,” pinta dia.
Tak lupa, Parera berpesan, agar anak didik yang akan melanjutkan pendidikan ke bangku SMP supaya tetap semangat dan lebih giat belajar, sehingga mampu bersaing di bangku SMP. [BOM-R4]