Manokwari, TP – Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Kabupaten Manokwari, selaku dinas teknis yang menangani persampahan kembali mendapat sorotan.
Pasalnya, sudah dua hari ini terjadi penumpukan sampah di beberapa titik tempat pembuangan sementara (TPS) di dalam kota Manokwari.
Plt Kepala DLHP Kabupaten Manokwari, Fredy Risamasu mengakui terjadinya penumpukan sampah di sejumlah TPS.
Dijelaskannya, hal itu terjadi karena truk sampah tidak beroperasi terkendala bahan bakar minyak (BBM), dimana belum ada pembayaran ke pihak SPBU yang melayani pengisian BBM.
“Itu masalah BBM saja. Sekarang saya sedang berkoordinasi dengan bagian keuangan. Hal ini juga sudah dikoordinasikan kepada Pak Wakil Bupati,” kata Risamasu kepada wartawan di Kantor Bupati, Rabu (4/6/2025).
Diungkapkannya, Surat Permintaan Penyediaan yang diajukan DLHP sudah direspon dari bagian keuangan dalam hal ini Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
“Kita sudah ajukan permintaan, dan bagian keuangan sudah sediakan di sistem kita hari ini. Itu baru bisa kita proses hari ini dan bayar di SPBU, sehingga truk bisa segera beroperasi kembali,” ungkapnya.
Plt Kepala DLHP Kabupaten Manokwari ini menyampaikan permohonan maaf atas pelayanan yang terganggu. [SDR]
