Ransiki, TP – PAUD Harvest Ransiki binaan Gereja Bethel Indonesia (GBI) Ransiki Kota meluluskan sebanyak 22 peserta didik tahun ajaran 2024/2025 dengan katagori sangat baik dan cukup baik.
Dari 22 peserta didik yang lulus, 2 peserta didik diantaranya lulus sebagai siswa-siswi berprestasi yakni siswa Yonathan Wako yang lulus dengan katagori nilai tertinggi dan lancar membaca, serta siswi Dian Liani Inden yang lulus dengan katagori rajin dengan tingkat kehadiran di atas 80 persen.
Pelepasan siswa-siswi lulusan Paud Harvest dikemas dalam acara penamatan dan perpisahan, bertemakan ‘Belajarlah sejak dini, sukses di masa depan’ dan Sub Tema ‘Dengarlah nasihat dan terimalah didikan supaya engkau menjadi baik di masa depan’ yang berlangsung di GBI Ransiki Kota, Selasa (17/6).
Kepala PAUD Harvest Ransiki, Popi Y. Inden mengisahkan, sekolah ini dibuka berawal dari hati yang rindu untuk melayani generasi sejak dini dengan melandaskan pengetahuan dan rohani.
Menurut dia, Paud Harvest memiliki Visi ‘Mempersiapkan generasi baru yang beriman, cerdas dan berkarakter Kristus’, yang dijabarkan dalam 4 misi yakni menanamkan nilai ke-imanan dan ketaqwaan kepada TYME, melatih sikap mandiri, mengasah kecerdasan intelektual dan sosial emosional, serta mempersiapkan anak didik ke jenjang yang lebih tinggi.
Paud Harvest didirikan pada tanggal 06 Juli 2016 (berusia 9 tahun) dan bernaung dibawah GBI Harvest Ransiki Kota, yang dipimpin oleh Pdt. Edisson Y. Krisifu, S.Th, dengan dukungan 5 pendidik (Bunda Paud), diantaranya 2 guru honor daerah dan 3 guru honor sekolah.
“Untuk 2 guru honorer daerah menerima gaji dari Dinas Pendidikan, sedangkan 3 guru honor sekolah sudah 3 bulan belum menerima hak, tetapi tidak mengurungkan niat dan semangat mereka untuk tetap mengajar anak-anak dengan hati tulus dan cinta kasih tuhan,” ucap Inden.
Meski begitu, dia menyatakan, Paud Harvest akan tetap berkomitmen untuk mendidik gerasi dini dengan hati yang tulus dan berlandaskan Iman Kristus.
Untuk itu, dirinya berpesan, kepada orang tua murid supaya tetap semangat mengantar anak-anak ke sekolah untuk bisa tetap belajar mengajar mimpi-mimpi mereka.
“Ini bukan akhir dari segalanya, belajarlah terus dan railah cita-cita setinggi mungkin. Kepada para orang tua, terima kasih sudah mempercayakan anak-anak untuk dibina di Paud Harvest, teruslah mendidik merek di rumah supaya menjadi pintar dan patuh kepada orang tua,” tutup Inden.
Sementara itu, Kepala Distrik Ransiki, Hendrik Mokiri menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pengelolaan yayasan dan bunda Paud Harvest yang sudah mendidik generasi dini dengan sangat baik dan penuh cinta kasih.
“Terimakasih kepada bunda-bunda Paud Harvest, sudah bekerja dengan baik dan memberikan sumber daya pengetahuan demi masa depan yang lebih cerah kepada anak-anak kami,” ucap Mokiri.
Dirinya berpesan, supaya bunda-bunda Paud Harvest tetap semangat mendidik generasi usia dini dan kepada orang tua supaya tetap mengawasi dan meneruskan didikan yang baik kepada anak-anak di rumah.
Mokiri pun meminta, adanya perhatian pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk memperhatikan dan mendukung Paud Harvest dalam kegiatan pendidikan yang dinaungi GBI itu. [BOM]
