Ransiki, TP – Kepala Kepolisian Resort Manokwari Selatan (Kapolres Mansel), AKBP Marzel Doni, S.I.K, M.H, memimpin upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79, yang berlangsung di Mako Polres Mansel, Selasa (1/6) pagi.
Upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79, dihadiri langsung Bupati Mansel, Bernard Mandacan, S.IP, Dandim 1808 Mansel, Letkol Inf. Irwansyah, S.Sos, Ketua DPRK Mansel, Ferninand Waran, SH, sejumlah tokoh organisasi dan tamu undangan lainnya.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Lingkungan Polres Mansel tahun ini diwarnai pemusnahan minuman keras (Miras) berlebel dan miras produk lokal, pembagian helem SNI kepada masyarakat, peninjauan sapras pembuatan SIM Polres Mansel oleh Bupati Bernard di dampingi Kapolres Marzel dan undangan VIP, dilanjutkan dengan tradisi pemotongan nasi tumpeng.
Untuk pemusnahan miras, barang sitaan hasil tindak pidana tahun 2025 yang dimusnahkan Satresnarkoba berupa, 17 kaleng bir bintang jumbo, 22 kaleng bir guinnes, 23 botol anggur merah, 1 botol vodka doom jumbo, 2 botol vodka doom kecil, 1 botol whiskey doom jumbo, 2 botol whiskey doom kecil, 18 botol whiskey doom ceper, 1 botol chivas, 20 botol cap tikus dan 35 liter ampou.
Dalam sambutannya, Kapolres Mansel, AKBP Doni Marzel mengatakan, peringatan Hari Bhayangkara ke-79 menandakan bahwa usia Polri sudah tidak lagi mudah dan banyak dinamika yang dihadapi mulai dari Polda, Polres hingga Polsek.
Namun demikian, Polres Mansel secara khusus akan terus bermitra dengan berbagai institusi dan berusaha memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Manokwari Selatan.
“Jadi momen Hari Bhayangkara ini untuk meneguhkan komitmen pengabdian kita kepada Bangsa dan Negara, Kepada Polri dan kepada masyarakat Manokwari Selatan,” ucap Kapolres Marzel.
Ia mengungkapkan, Polres Mansel akan terus bersinergi dan menjaga soliditas dengan Pemerintah Daerah, DPRK, TNI, BUMN, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan dengan seluruh masyarakat Manokwari Selatan untuk mewujudkan Polri yang dicintai masyarakat serta setia melayani dan mengayomi masyarakat khususnya di Kabupaten Manokwari Selatan.
Akhir kata, Kapolres Marzel menyampaikan, ucapan selamat Hari Bhayangkara ke-79, kepada seluruh keluarga besar Polri di mana pun berada serta terima kasih atas kerja keras dan pengabdian seluruh anggota Polres Mansel dalam menjaga stabilitas keamanan dan agenda-agenda besar pembangunan di Kabupaten Manokwari Selatan.
“Jadilah insan Bhayangkara yang menjunjung tinggi Tribrata Polri, solid secara internal, sinergis secara eksternal. Polri Presisi untuk Indonesia Emas,” tutup dia.
Sementara itu, Bupati Mansel, Bernard Mandacan menyampaikan selamat Kepada Kapolres Mansel dan jajaran atas peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Dia juga mengapresiasi Polres Mansel yang telah memberikan jaminan keamanan, kenyamanan dan ketertiban serta setia melayani masyarakat Manokwari Selatan, hadir dan menjaga kamtibmas sampai di 6 Distrik dan 57 Kampung.
Oleh karena itu, sudah tentu Pemerintah Daerah siap mendukung, berkolaborasi dan bersinergi dengan TNI dan Polri lebih khsusus Polres Mansel untuk sama-sama menjaga kamtibmas di Wilayah Kabupaten Mansel.
“Kalau tahun ini, Pemerintah Daerah siapkan anggaran Rp 2 milar untuk lahan Rindam XVIII Kasuari, tahun depan kita juga beri dukung Rp 2 miliar ke Polres Mansel untuk urusan yang sama,” kata Bupati Bernard.
Lanjut dia, dukungan itu diberikan dengan harapan, anak-anak Manokwari Selatan yang hendak mengikuti seleksi masuk TNI dan Polri, bisa diprioritaskan oleh pejabat berwenang dalam institusi masing-masing, supaya anak-anak Mansel semakin banyak yang menjadi TNI dan Polri dan bisa kembali bertugas di daerahnya untuk membangun daerahnya sendiri.
Dia pun berpesan, bagi anak-anak Mansel yang sudah menjadi TNI dan Polri supaya dapat menunjukkan etiked baik sebagai pengayom dan pelindung masyarakat dan memberikan contoh yang baik bagi generasi muda di Mansel.
“Jaga wibawa dan nama baik institusi masing-masing sebagai TNI maupun Polri. Bantu Kapolres untuk menjaga kamtibmas di Wilayah Manokwari Selatan, jangan mengkonsumsi miras dan membuat tindakan yang mengganggu kamtibmas, dukung Kapolres untuk menjaga daerah kita tetap aman dan damai,” pesan Bupati Bernard.
Dirinya juga menyatakan, Pemkab Mansel mendukung Polres dalam menertibkan peredaran miras di Wilayah Kabupaten Mansel. Pasalnya, 90 persen pelanggaran hukum yang terjadi di Wilayah Kabupaten Mansel selama ini disebabkan oleh pengaruh miras.
“Pemusnahan miras oleh Polres Mansel Itu nilai positif, kami mendukung Polres Mansel dalam menertibkan peredaran miras di Manokwari Selatan. Kedepan kami pastikan bahwa akan membantu Polres Mansel membasmi peredaran miras, supaya mencegah anak-anak kita dari pengaruh miras dan bisa memberikan jaminan masa depan yang cerah bagi mereka,” tukas dia. [BOM-R4]