• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Jumat, Juli 4, 2025
  • Login
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
No Result
View All Result
Home DAERAH MANSEL

Pailot Project Kampung Nelayan Merah Putih Bakal Dibangun di Abreso

AdminTabura by AdminTabura
03/07/2025
in MANSEL
0
Pailot Project Kampung Nelayan Merah Putih Bakal Dibangun di Abreso

Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Kabupaten Mansel, Dessi Manilet

0
SHARES
14
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Oransbari, TP – Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mansel menjemput program inisiatif Presiden Prabowo Subianto terkait pembentukan Kampung Nelayan Merah Putih, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan dan pembudidaya ikan. 

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Perikanan Tangkap pada DKP Kabupaten Mansel, Dessi Manilet, kepada wartawan di Oransbari, belum lama ini.

Ia menjelaskan, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berencana untuk membangun 1.100 Kampung Nelayan Merah Putih di tahun 2025 hingga 2027. Hal ini berdasarkan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto.

Program Kampung Nelayan Merah Putih bertujuan untuk mentransformasikan ruang hidup dan ruang sosial dari masyarakat nelayan maupun pembudidaya agar lebih produktif.

Lebih lanjut, soal pembentukan Kampung Nelayan Merah Putih, Pemkab Mansel melalui Dinas teknis yakni DKP sudah mengambil langkah melaksanakan audiens antara Bupati Mansel dengan KKP, guna menjemput program pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Kabupaten Mansel.

Terkait hal tersebut, Pemkab Mansel melalui DKP juga sudah mengusulkan Kampung Abreso sebagai Pailot Project pembentukan Kampung Nelayan Merah Putih di Kabupaten Mansel.

Yang mana, dalam pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih, juga akan dibangun fasilitas pendukung seperti Pabrik es balok, wisata hutan nangrove, wisata kuliner, Tambatan perahu dan Cold Storage, yang nantinya akan dikelola langsung oleh Koperasi Desa Merah Putih berkolaborasi dengan Koperasi nelayan, jika sudah terbentuk.

“Jadi nanti Koperasi Nelayan bisa membuat MoU dengan Koperasi Desa Merah Putih, sehingga menjadi Koperasi yang multiguna untuk mengelola hasil tangkapan nelayan, pembenihan dan juga wisata,” ucap dia.

Menurut Manilet, pertemuan Bupati Mansel dengan KKP yang juga dihadiri olehnya, beberapa waktu lalu di Jakarta, adalah untuk memperjuangkan Kabupaten Mansel bisa masuk dalam tahap pertama pembentukan 100 Kampung Nelayan Merah Putih di Indonesia oleh KKP di tahun 2025 ini.

Alhasil, Kabupaten Mansel, kini telah masuk dalam tahap verifikasi menuju Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan sudah mendapat rekomendasi dukungan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mansel.

Sedangkan, untuk rencana pengembangan Kampung Pembudidaya yang juga menjadi program inisiatif Presiden Prabowo yang di instruksikan melalui KKP, khusus Kabupaten Mansel yang dipersiapkan dinas teknis adalah Dusun Suer Kampung Yamboi Gunung.

Tambah Manilet, rencananya disana akan dibangun UPR (Unit Pembenihan Rakyat) dan menjadikannya sebagai kampung percontohan suplay benih untuk pembudidaya ikan yang ada di Kabupaten Mansel.

Dia mengaku, usulan Kampung Budidaya di Dusun Suer, bahkan sudah masuk dalam rating peringkat 61 dari 910 proposal, usulan Kampung Pembudidaya yang masuk di KKP.

“Yang akan di eksekusi KKP sebanyak 100 Kampung Pembudidaya untuk tahap pertama di tahun 2025. Karena program ini berkelanjutan dari 2025-2027 untuk 1.800 Kampung Nelayan Merah Putih dan Kampung Pembudidaya di seluruh Indonesia,” pungkasnya. [BOM-R4]

Previous Post

Tahun Depan, Pemkab Mansel Siapkan Rp 2 Miliar untuk Pembebasan Lahan Polres Mansel

Next Post

Atas Perintah Kejagung, Aspidum Kejati Papua Barat Jabat Plt Inspektur PBD

Next Post
Atas Perintah Kejagung, Aspidum Kejati Papua Barat Jabat Plt Inspektur PBD

Atas Perintah Kejagung, Aspidum Kejati Papua Barat Jabat Plt Inspektur PBD

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL ASTON

iklan

Browse by Category

  • BINTUNI
  • BUDAYA & PARIWISATA
  • DAERAH
  • DIKKES
  • EKBIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • KABAR PAPUA
  • KAIMANA
  • KESEHATAN
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS PAPUA
  • MANOKWARI
  • MANSEL
  • NASIONAL
  • PAPUA BARAT
  • PAPUA BARAT DAYA
  • PARLEMENTARIA
  • PEGAF
  • PENDIDIKAN
  • POLHUKRIM
  • TELUK WONDAMA
  • Uncategorized
  • VIDEO

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!