Ransiki, TP – Bupati Manokwari Selatan, Bernard Mandacan, S.IP, buka suara terkait rencana pelantikan Kepala-kepala Sekolah se-Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel).
“Kehadiran saya di tengah-tengah bapak dan ibu guru saat ini menentukan pelantikan Kepala Sekolah yang baru dan yang akan di angkat definitif, silahkan terjemahkan sendiri,” ucap Bupati Bernard di sela-sela kegiatan tatap muka dengan Kepala Sekolah Tingkat TK/PAUD, SD, SMP dan SMA/SMK, di Aulla SMP Negeri 2 Ransiki, Rabu (16/7).
Mengutip kata-kata bijak dari Misionaris Izaac Samuel Kijne ‘Barangsiapa yang bekerja jujur dan setia di tanah ini, akan berjalan dari tanda heran yang satu ke tanda heran yang lain’. Maka, bapak-ibu guru diminta harus memiliki hati untuk melihat dan memajukan pendidikan di tanah ini.
Dirinya menyatakan, untuk pelantikan Kepala-kepala Sekolah, Nama-nama calon Kepala Sekolah sudah disiapkan oleh pihak dinas, tinggal menunggu waktu yang akan menjawab.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Manokwari Selatan, Agus Mandacan, S.Pd, M.A, mengatakan, terkait pelantikan Kepala Sekolah, pihak dinas sudah mengusulkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Badan Guru Penggerak (BCP) tinggal menunggu hasil.
Dia mengungkapkan, alasan rencana pelantikan Kepala-kepala Sekolah terkesan lama karena melalui prosesi yang panjang dari pusat hingga ke daerah.
Artinya, preses pelantikan itu akan menggunakan dana shering antara APBN dan APBD. Sambung Mandacan, yang di biayai APBN adalah guru-guru yang dinyatakan memenuhi syarat, sedangkan yang di biayai APBD adalah guru-guru yang di usulkan pemerintah daerah.
Ia menyatakan, jika sudah ada jawaban dari BGP, barulah pihaknya berkoordinasi dengan BKPSDM untuk menyiapkan SK Kepala-kepala Sekolah yang akan dilantik oleh Bupati Mansel sebagai Kepala Sekolah definitif mulai dari jenjang TK/PAUD sampai dengan SMA/SMK.
“Jadi kita tinggal menunggu waktunya, mungkin tidak terlalu lama lagi, dalam waktu dekat,” pungkasnya. [BOM-R4]