Ransiki, TP – Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Mansel menggelar Musrembang Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045, di Aulla GKI Solafide Ransiki, Kamis (14/8).
Pembukaan Musrembang RPJPD ditandai dengan pemukulan tifa oleh Bupati Mansel, Bupati Bernard, S.IP, bersama-sama dengan Wakil Bupati Mansel, Mezak Inyomusi, SE, M.Si., Plt. Sekda Mansel, Adolop Kawey, SH., Ketua DPRK Mansel, Ferdinand Waran, SH., dan Kepala Bappeda Kabupaten Mansel, Temmy R. Sembor, S.HUT.
Dalam sambutannya, Bupati Bernard mengatakan, RPJPD adalah dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang daerah untuk 20 tahun ke depan. Dokumen ini menjadi pedoman utama dalam mengarahkan pembangunan daerah secara berkesinambungan, terarah dan berkelanjutan, serta selaras dengan RPJPN dan arah pembangunan Nasional.
Ia menjelaskan, pembangunan daerah sebagaimana diketahui bahwa mengacu pada Visi Pemerintah Kabupaten Mansel yakni ‘Terwujudnya Manokwari Selatan yang harmonis, beradab, adil, mandiri dan sejahtera’ dan 10 Misi Pemerintah Daerah.
Beberapa diantaranya paling relevan untuk penyusunan RPJPD, yaitu Misi Ke-1, Mewujudkan masyarakat Manokwari Selatan yang harmonis dalam kerukunan kehidupan beragama, budaya dan keamanan. Ke-2, Mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, berkarakter, kreatif, dan berdaya saing. Ke-3, Mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur secara adil dan pembangunan berkelanjutan. Ke-4, Mewujudkan potensi sumber daya alam menuju kemandirian ekonomi dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan. Ke-5, Meningkatkan pertumbuhan perekonomian daerah berbasis potensi unggulan dan ekonomi kerakyatan.
Bupati Bernard menambahkan, penyusunan RPJPD 2025-2045 ini merupakan momentum penting untuk merancang strategi besar pembangunan Manokwari Selatan, sehingga pada akhir periode nanti, daerah bisa benar-benar menjadi daerah yang maju, mandiri dan sejahtera.
Dia pun berharap, melalui Musrenbang ini, dapat menyerap aspirasi seluruh lapisan masyarakat dan menyelaraskannya dengan kebijakan Provinsi serta Nasional. Sambungnya, semua masukan, ide dan gagasan akan menjadi bekal berharga untuk memastikan arah pembangunan tepat sasaran.
“Mari kita jadikan Musrenbang RPJDP ini sebagai wujud komitmen kita bersama, untuk membangun Manokwari Selatan yang lebih baik, dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan, pemerataan dan kesejahteraan yang merata,” ujar Bupati Bernard.
“Terus membangun dan memperkuat sinergitas antara semua OPD, terus bergandengan tangan dan bekerja dengan hati, untuk membangun Manokwari Selatan yang lebih baik kedepan,” tutupnya. [BOM-R4]