Manokwari, TP – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat tengah berupaya dan terus membangun komunikasi bersama dua maskapai Garuda Indonesia dan Batik Air untuk membuka rute penerbangan langsung Jakarta-Manokwari.
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan mengatakan, dengan adanya akses penerbangan langsung Jakarta-Manokwari tentunya akan mendorong percepatan perputaran ekonomi di daerah.
Dikatakan Mandacan, sebelum Covid -19 ada rute penerbangan langsung Jakarta-Manokwari. Tapi sekarang tidak ada lagi rute penerbangan langsung.
“Kami lakukan evaluasi dan salah satunya faktor yang mempengaruhi adalah permintaan dan volumen penumpang terutama rute langsung Jakarta-Manokwari,” kata Mandacan kepada wartawan belum lama ini di kantor Gubernut Papua Barat.
Untuk itu, kata gubernur, saat ini dirinya telah memerintahkan instansi teknis untuk menghitung volume penumpang terutama Jakarta-Manokwari dan sebaliknya.
Terkait dengan itu, lanjut dia, dirinya telah bertemu pimpinan BP LNG Tangguh untuk memintah agar karyawan BP tidak lagi terbang melalui Sorong baru masuk ke Babo.
Setiap harinya, karyawan BP Tangguh ada penerbangan terus. Tapi mereka masuk melalui dari Jakarta, Biak dan Babo. Ada juga Jakarta, Jayapura dan Babo.
“Saya sudah tegaskan kepada pimpinan BP Tangguh, kedepan tidak ada lagi penerbangan melalui, Sorong, Jayapura atau Biak. Tapi langsung Jakarta Manokwari baru masuk Babo sekaligus meminta agar kantor perwakilan BP tangguh harus ada di Manokwari atau Bintuni,” tegasnya.
Mandacan mengklaim, hal ini direspon baik pihak BP Tangguh, maka saat ini pibaknya lagi menghitung jumlah penumpang, baik dari BP termasuk karyawan dari sejumlah perusahan yang beroperasi di wilayah Papua Barat.
Menurutnya, dari data-data volumen penumpang inilah yang akan dibawa sebagai dasar untuk meminta pihak maskapai agar ada penerbangan langsung Jakarta-Manokwari.
“Memang terminal kita belum memadahi untuk menjawab permintaan pihak garuda. Tapi untuk landasan sudah cukup, tapi dari data-data penumpang ini akan kita pakai untuk yakinkan maskapai Garuda atau pun Batik Air,” tandas Mandacan. [FSM-R2]



















