Manokwari, TP – Anggota DPR Papua Barat, Mudasir Bogra, meninjau lokasi pembangunan Gedung SMA di Distrik Teluk Arguni, Kabupaten Kaimana, Papua Barat.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada pemkab Kaimana karena telah mendirikan SMA di Teluk Arguni,” ucap Bogra saat melaksanakan masa Reses III Tahun 2025 di Kabupaten Kaimana, belum lama ini.
Bogra menegaskan, kehadirinya dirinya di Teluk Agruni guna meninjau dan memastikan langsung progress pembangunan fasilitas pendidika seperti, ruang guru, ruang belajar, rumah guru hingga pagar sekolah tersebut.
“Jujur saja, aspirasi pembangunan gedung SMA ini merupakan aspirasi yang cukup lama. Tetapi, akhirnya dapat dijawab oleh pemkab Kaimana,”ujar Bogra kepada Tabura Pos di Aston Niu Hotel Manokwari, kemarin.
Bogra menilai, dari hasil peninjauannya di lapangan, dari sisi perencanaan dapat dilihat bahwa belum matang. Karena, ada bagian-bagian yang perlu diintervensi oleh Dinas Pendidikan dan Dinas PUPR Provinsi Papua Barat.
“Pemkab Kaimana sudah menganggarakan anggaran untuk pembangunan gedung. Tapi, ada persoalan mendasar yang perlu dilihat mulai dari pematangan lahan, drainase dan lainnya di areal gedung SMA tersebut,” terang Bogra.
Menurut Bogra, jika pembangunan gedung SMA ini hanya dibebankan pada APBD Pemkab Kaimana, pastinya tidak cukup dan membutuhkan waktu yang lama.
Untuk itu, Ia berharap ada intervensi dari Pemprov Papua Barat melalui instansi teknis mulai dari pematangan lokasi hingga pembangunan fasilitas gedung SMA tersebut.
Sebab, sambung dia, medan yang dipilih sebagai lokasi sekolah rawan banjir karena berdekatan dengan aliran sungai dan pesisir pantai. Sehingga, perlu perencanaan yang matang sebelum pembangunan pondasi sekolah dikerjakan.
” Ini masih dapat dibenahi, karena pekerjaan tahap awal baik pondasi dan pemasangan boplang baru saja dimulai. Kehadiran SMA di Teluk Arguni akan menjadi sejarah baru, karena masyarakat setempat sudah lama menginginkan pembangunan gedung SMA ini. Kalau sekolah itu sudah beroperasi, anak -anak Teluk Arguni tidak lagi meninggalkan kampung halamannya untuk mendapatkan layanan Pendidikan,” tandas Bogra. [FSM-R2]




















