Momiwaren, TP – Sebanyak 2.769 kg beras atau 554 sak beras ukuran 5 kg, disalurkan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Papua Barat kepada masyarakat, warga Distrik Momiwaren, Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel). Senin (29/8).
Berlangsung secara simbolis di Kantor Distrik Momiwaren, penyaluran bantuan beras bagi orang asli Papua ini disaksikan langsung Bupati Mansel, Markus Waran, bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Mansel, Muhammad Amir, beserta sejumlah pimpinan dinas terkait lainnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Mansel, Markus Waran mengatakan, dewasa ini sedang terjadi krisis pangan mendunia, yang menyebabkan terjadinya kemiskinan ekstrim di sejumlah daerah termasuk di Kabupaten Mansel.
Namun begitu, kepedulian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat masih terus ada. Yang mana, telah memberikan bantuan pangan berupa beras kepada masyarakat Momiwaren di Kabupaten Mansel.
“Dengan keterbatasan pangan yang kita miliki, kini dapat ditopang oleh Pemprov Papua Barat yang sudah menyalurkan bantuan pangan bagi masyarakat Momiwaren, terima kasih atas dukungan dan bantuan dari Pemprov Papua Barat,” ucap Waran.
Diungkapkannya, dengan segala keterbatasan dan kekurangan yang ada, Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) juga akan terus berupaya memberikan dukungan dan penguatan kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di Kabupaten Mansel.
Meskipun begitu, Waran menyatakan, untuk memenuhi kebutuhan dan ketahanan pangan, masyarakat Mansel jangan hanya berpatokan untuk mengkonsumsi beras, tetapi juga bisa memenuhi kebutuhan pangan dengan makanan umbi-umbian berupaya kasbi, keladi, petatas dan makanan sejenisnya.
Untuk itu, dia pun meminta, sumber makanan lokal seperti umbi-umbian juga harus dipertahankan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dan ketahanan pangan keluarga, supaya jika beras langkah maka konsumsi beras bisa diganti dengan makanan umbi-umbian.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Papua Barat, Lasarus Ullo mengatakan, Pemerintah hadir dan memberikan bantuan beras kepada masyarakat untuk menjawab kecukupan pangan dan pemeliharaan cadangan pangan di Provinsi Papua Barat.

Menurut dia, cadangan pangan yang saat ini dimiliki Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat dikhususkan bagi orang asli Papua yang berdampak pada bencana sosial yang terjadi di daerah.
BACA JUGA : https://taburapos.co/2022/08/30/bank-indonesia-luncurkan-uang-rupiah-emisi-tahun-2022-di-kabupaten-mansel/
Untuk itu, dirinya berharap, bantuan beras yang disalurkan Pemprov Papua Barat kepada masyarakat Distrik Momiwaren, Mansel, sedikitnya bisa meringankan beban masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pangan keluarga. [BOM]