
Manokwari, TP – Pusat Konsultasi Pemerintah Daerah (PKPD) bekerja sama dengan Pemerintah Kampung se Kabupaten Pegungungan Arfak (Pegaf) menyelenggarakan training dan edukasi Aplikasi RAB Desain Pembangunan Kampung se Kabupaten Pegaf di Manokwari selama 4 hari pada 14-17 September 2022.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian aparatur kampung dalam penyusunan RAB desain pembangunan kampung, sehingga APBK bisa disusun dengan cepat dan tepat sasaran.
Direktur Operasional PKPD Jakarta, Amiruddin Muhammad mengatakan selama ini untuk membangun bangunan, aparat kampung masih menunggu pihak ketiga untuk membuat RAB desainnya karena keterbatasan SDM. Oleh karenanya, untuk melatih kemandirian dalam membuat RAB desain pembangunan di kampung diberikan pelatihan. Sehingga, aparat kampung diharapkan berperan aktif dalam penyusunan desain RAB secara mandiri di tahun – tahun mendatang.
“Dengan adanya kemandirian dalam penyusunan desain Rab, diharapkan dapat mempercepat proses penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Kampung (APBK). Selama ini, kendalanya keterlambatan penyusunan RAB desain sehingga membuat APBK terlambat disusun hingga akhirnya berdampak pada proses pencairan,” jelas Amiruddin kepada Tabura Pos di sela-sela kegiatan.
Amiruddin menjelaskan, apabila tidak ada keterlibatan pemerintah kampung dalam penyusunan perencanaan RAB, nantinya akan mempersulit dalam pelaksanaan pembangunan dan pertanggungjawabannya.

Selama pelatihan, para aparat kampung diberikan beberapa materi. Diantaranya tentang bagaimana aparatur kampung mengimplementasikan aplikasi tersebut dalam penyusunan RAB. Misalnya, dalam pembuatan rabat beton, box culvert, jembatan gantung rumah tipe sederhana dan masing – masing pembangunan di kampung yang biasanya dilakukan oleh pemerintah kampung. Setelah materi, aparat kampung juga akan diminta langsung praktek menyusun RAB real tahun 2023.
Amiruddin berharap, sistem ini dapat berjalan dan dimanfaatkan para aparat kampung dibawah pengawalan PKPD. “Jadi saat mereka mau susun RAB di daerahnya, mereka masih dapat dibantu. Kami harapkan agar penyusunan RAB yg dan desain gambar di tahun 2023 kedepan, aparat kampung di Pegaf sudah dapat menggunakan aplikasi ini,” pungkasnya.[FSM-R3]