KPU Pegaf Verifikasi Administrasi 8 Balon DPD-RI

Manokwari, TP – KPU Pegunungan Arfak (Pegaf) telah melakukan verifikasi administrasi terhadap 8 bakal calon dari 15 calon DPD-RI periode 2024-2029 yang telah mendaftarkan diri pada KPU Papua Barat.

Divisi Teknis Penyelenggara KPU Pegunungan Arfak (Pegaf), Yosak Saroy membenarkan bahwa, pihaknya telah menerima data 8 bakal calon anggota DPD-RI periode 2024-2029 melalui silon dari KPU Provinsi Papua Barat.

Saroy menjelaskan, sesuai dengan jadwal dan tahapan, pihaknya telah melakukan verifikasi administrasi terhitung dari tanggal 9 Januari hingga terakhir pada 20 Januari 2023.

“Dari verifikasi administrasi yang kami lakukan dan terhadap jumlah pemilih di Pegaf sebanyak 1.139 yang tersebar di 10 distrik dan 166 kampung. Semua tahapan terhadap 8 calon DPD- RI sudah kami selesaikan,” kata Saroy kepada wartawan di salah satu caffee di Manokwari, pekan lalu.

Dijelaskan Saroy, dari 15 bakal calon anggota DPD-RI yang terdaftar di KPU Papua Barat, pihaknya telah melakukan verifikasi terhadap 8 calon DPD-RI yang mendapatkan dukungan suara dari Pegaf.

Untuk itu, dirinya berharap, operasi dari masing-masing calon dapat aktif menindaklanjuti apa yang menjadi catatan dari KPU Pegaf. Artinya, pihaknya sudah melakukan verifikasi, jangan sampai terlambat supaya tidak menimbulkan persoalan dan menyalahkan pihaknya.

Disinggung terkait temuan verifikasi administrasi yang dilakukan, terang Saroy, ada beberapa temuan diantaranya, ada temuan eksternal maupun temuan internal.

Disamping itu, tambah dia, ada temuan nama dukungan yang ganda, kurang lebih dapat 4 orang, namun mereka sudah datang untuk memberikan klarifikasi terhadap dukungan kepada salah satu calon DPD-RI.

“Dari 15 calon DPD-RI, 8 calon diantaranya mendapatkan dukungan suara dari Pegaf, maka kita lakukan verifikasi administrasi. Nanti setelah diperbaiki catatan verifikasi administrasi barulah dilanjutkan dengan verifikasi faktual dengan turun langsung ke lapangan,” tandas Saroy. [FSM-R3]