Manokwari, TABURAPOS.CO – Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw telah memerintahkan jajarannya untuk segera mendata sejumlah aset-aset milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat.
Sehingga, aset-aset milik Pemprov Papua Barat yang barada ditingkat kabupaten dan kota dapat dipinjampakaikan atau dihibahkan ke Pemprov Papua Barat Daya.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat, Barnabas Dowansiba mengatakan, sementara ini pihaknya sedang menyiapkan program untuk pendataan aset-aset provinsi.
“Bicara aset mungkin mudah, tapi faktanya tidak semudah yang kita bayangkan. Jadi kalau kita punya data seperti ini, maka kita harus lakukan evaluasi ke kabupaten kota untuk mengecek aset-aset ini ada atau tidak,” terang Dowansiba kepada wartawan di sela-sela kerja bakti, Selasa (24/1).
Dowansiba tidak ingin, penyerahan asset hanya sebagai ceremonial semata di atas kertas. Sehingga, dalam pendataan harus benar-benar detail supaya seluruh asset terverifikasi dan tidak menimbulkan pertanyaan penyerahan aset fiktif.
BACA JUGA:
“Bahan inilah yang kita jaga, sementara ini kita lagi berupaya untuk mengurus teman-teman guru dulu, sehingga hak-hak mereka bisa lancar dan terkait aset akan mengusul,” jelas Dowansiba.
Menurutnya, aset yang ada di kabupaten dan kota juga merupakan milik kabupaten sebelumnya. “Kita hanya beberapa aset yang baru. Untuk itu, kita akan verifikasi aset ke lapangan lagi, itu pun bukan kami dari Dinas Pendidikan saja, tetapi harus bersama-sama dengan Bidang Aset di BPKAD,” pungkasnya. [FSM-R3]