Manokwari,TABURAPOS.CO – Mantan Ketua DPRD Manokwari Periode 2014-2019, Dedy Subrata May meninggal dunia (berpulang), Jumat (23/9) sebelum pukul 11.00 WIT.
Jenazah Ketua PDK KOSGORO 1957 Provinsi Papua Barat sementara disemayamkan di rumah duka di Jln. Trikora Sowi III, Distrik Manokwari Selatan (Mansel) Kabupaten Manokwari.
Dikabarkan, Almarhum Dedy S. May sebelum dikabarkan meninggal dunia sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Provinsi Papua Barat selama dua hari, sejak 22-23 September 2022.
“Hari ini sebelum jam 11 tadi siang, beliau menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Provinsi Papua Barat,” tutur salah satu keluarga, Haryono M.K, May, kepada wartawan di rumah duka di Sowi III, kemarin.

Haryono mengatakan, sebelum dirawat di RSU Provinsi Papua Barat, almarhum Dedy S. May, yang juga pernah menjabat Wakil Ketua DPRD Manokwari periode 2009-2014, sempat dibawa ke salah klinik swasta di Manokwari.
Namun, kata Haryono, karena membutuhkan tindakan medis lanjutan, sehingga almarhum dibawa ke RSU Provinsi Papua Barat.
Menurut Hariyono, almarhum mengidap penyakit komplikasi, dan mengalami gangguan pada ginjalnya.
“Beliau pertama masuk di klinik hari Rabu, kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Provinsi hari Kamis malam. Beliau, sempat sesak dan sudah dilakukan tindakan medis mulai dari periksa darah lengkap, dahak, sampai Rontgen paru-paru, ternyata terdapat ada gangguan medis di ginjal,” tutur Haryono.
Lanjutnya, dari hasil tindakan medis di RSU Provinsi Papua Barat, almarhum sedianya akan dirujuk ke salah satu rumah sakit di Makassar untuk mendapatkan tindakan medis lanjutan untuk cuci darah yang direncanakan berangkat, Sabtu (24/9) hari ini.
“Sebenarnya dirujuk secepat mungkin, tetapi karena beliau punya kondisi belum memungkinkan maka diurus hari ini, lagi diurus, sementara diurus dan rencananya besok baru bisa berangkat, tetapi Tuhan berkehendak lain, manusia boleh berusaha, dan hari ini sebelum jam 11 siang beliau menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit provinsi,” tuturnya.
Bagi Haryono, almarhum Dedy S. May merupakan sosok panutan dan motivator dalam keluarga yang ingin keluarga selalu bersatu.
“Beliau juga menggagas adanya ibadah keluarga, beliau adalah sosok yang baik,” tutur Haryono mengenang sang kakak.
Haryono menambahkan, belum mengetahui secara pasti kapan pemakaman dilakukan dan tata cara pemakamannya.
“Saya belum dapat informasi, karena saya yang keluar terakhir dari rumah sakit, sehingga belum tahu apakah ada rencana tersebut,” tandasnya.
Pantauan Tabura Pos, sekitar pukul 14.00 WIT, setelah jenazah tiba di rumah duka, keluarga, sahabat, dan rekan kerja silih berganti mendatangi rumah duka.
Mengheningkan Cipta untuk Almarhum Dedy S. May
Pimpinan dan anggota DPRD Manokwari, memberikan penghormatan, dengan mengheningkan cipta sejenak bagi almarhum Dedy S. May.
Mengheningkan cipta dilakukan disela-sela momen rapat penutupan paripurna tentang Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2022, di gedung paripurna DPRD Manokwari, Jumat sore.

“Sebelum kita memulai paripurna penutupan, mari kita mengheningkan cipta atas dipanggilnya mantan Ketua DPRD Manokwari periode 2014-2019, hari Jumat, pukul 11. 01 di Rumah Sakit Provinsi Papua Barat, mengheningkan cipta mulai,” ujar Wakil Ketua DPRD Manokwari, Bons Rumbruren saat memimpin rapat.
Suasana seketika hening diiringi alunan music. Tampak pimpinan dan anggota DPRD, Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo serta pimpinan OPD yang hadir menundukkan kepala sejenak.
BACA JUGA: Dinas Perhubungan Siapkan Regulasi Tarif Angkutan Umum
Almarhum Dedy S. May merupakan politisi Partai Golkar, pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Manokwari periode 2009-2014, dan Ketua DPRD periode 2014-2019. [SDR-R3]