Manokwari, TABURAPOS.CO – Pembangunan Pasar Sanggeng menjadi pasar yang lebih modern yang direncanakan pemerintah daerah (pemda) Manokwari sudah hampir pasti terealisasi pengerjaannya.
Namun, dibalik semuanya itu, ada harapan dari para pedagang di Pasar Sanggeng, yang akan menerima dampak selama adanya pembangunan.
Salah satunya adalah, Samsudin. Dirinya menuturkan, mendukung kebijakan pembangunan yang direncanakan Pemda Manokwari. Namun demikian, kiranya ada perhatian yang baik juga dari pemerintah.
“Kalau sudah ada rencana pembangunan seperti itu kita mau bagaimana lagi. Kita hanya bisa mendukung, tatapi kalau bisa harus ada perhatian juga ke kita pedagang,” ujar Samsudin kepada Tabura Pos di kantor bupati yang sedianya mengikuti pertemuan dengan bupati, Senin (24/10).
Pedagang pecah belah ini mengungkapkan, pembangunan Pasar Sanggeng menjadi pasar modern tentu membutuhkan waktu paling lama 2-3 tahun, sehingga pemerintah sudah seharusnya memikirkan tempat sementara untuk mereka melanjutkan berjualan.
“Paling tidak pemerintah menyiapkan tempat sementara untuk kita bisa berdagang, kalau tidak disiapkan tempat, kita mau makan di mana lagi. Apalagi bangunan besar begitu, paling tidak butuh waktu tiga tahun, mudah-mudahan nanti disiapkan tempat,” tuturnya lagi.
Menurut Samsudin, dirinya sudah berjualan kurang lebih 37 tahun di Pasar Sanggeng, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarganya.
Dirinya menginginkan, ada solusi yang terbaik yang disediakan pemerintah daerah bagi para pedagang, agar sama-sama enak.
“Kios hanya satu-satunya itu, tapui pemerintah mau ambil untuk pembangunan. Ya, mau bagaimana lagi, mudah-mudahan disiapkan tempat,” ujarnya.
BACA JUGA: 41 Lebih Honorernya Belum Terdaftar, Kasatpol Minta Kebijakan BKPP Manokwari
Menurutnya, di tempat yang saat ini, dari hasil penjualan barang pecah belah, dalam sebulan bisa terkumpul Rp 1 juta sampai Rp 2 juta.
“Kalau ramai paling tidak satu atau dua juta, tapi tidak tahu kalau pembangunan nanti, kalau di tempat yang baru paling berharap bisa untuk makan sehari-hari untuk keluarga,” pungkasnya seraya kembali berharap ada perhatian yang selayaknya dari pemerintah.
Sebelumnya, Bupati Manokwari, Hermus Indou mengatakan, jika pembangunan Pasar Sanggeng sudah mulai berjalan. Tahapan yang saat ini sedang berjalan adalah proses pelelangan.
Sedianya, pertemuan bersama bupati dan para pedagang dilaksanakan di Sasana Karya Kantor Bupati, kemarin. Namun, dibatalkan lantaran bupati mengikuti pertemuan bersama Pj Gubernur Papua Barat. [SDR-R1]
