Manokwari, TABURAPOS.CO – Dinas Perhubungan, Kelautan, dan Perikanan (PKP) Kabupaten Manokwari mendapat program pemasangan 500 lampu penerangan jalan pada Tahun Anggaran 2023.
Kepala Dinas PKP Kabupaten Manokwari, Yosep Mandacan melalui Bidang Lalu Lintas, Nixon N. Awom mengatakan, pengadaan dan pemasangan lampu penerangan jalan merupakan pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Kabupaten Manokwari.
“Mungkin mereka reses dan masyarakat minta penerangan lampu jalan. Hampir dua tahun terakhir lampu jalan pokir dari dewan. Tahun 2023 jumlahnya sekitar 500 unit,” kata Awom kepada Tabura Pos di kantornya, Selasa (30/1/2024).
Dinas teknis, kata dia, hanya melakukan pengawasan, mulai dari lokasi pemasangan, pengerjaan di lapangan sampai lampu jalan menyala atau 100 persen selesai, termasuk proses administrasinya.
“Pekerjaan oleh pihak ketiga. Titik-titik pemasangan usulan anggota dewan, mungkin disesuaikan permintaan masyarakat di daerah pemilihan masing-masing. Kami di dinas hanya administrasi dan pengawasan saja,” ungkap Awom.
Dijelaskan Awom, pengadaan lampu jalan pada Tahun Anggaran 2023 dengan model titanium, mempunyai baterai untuk menyerap dan menyimpan energi Matahari sebagai sumber listrik, dimana baterai didesain satu paket dalam boks lampu, sehingga tinggal dipasang.

Diungkapkan Awom, dalam Rencana Belanja Anggaran (RAB), harga lampu titanium diperkirakan mencapai Rp. 30-an juta per unit dan harus didatangkan dari luar Manokwari. “Pengadaan lampu jalan ada 2 sumber anggaran, APBD induk dan perubahan,” tambahnya.
Kabid Lalu Lintas menekankan, pengadaan lampu jalan model titanium sudah dikoordinasikan dengan BPK, dimana semua lampu yang dibeli harus bersertifikat TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri).
“Setiap lampu jalan yang pihak ketiga belanja, kita periksa, apakah TKDN atau tidak, watt-nya. Semua pengadaan kami periksa sesuai RAB,” klaim Awom.
Dirinya menambahkan, setelah semua lampu jalan terpasang, kemudian akan diproses untuk serah terima menjadi aset pemerintah daerah melalui Dinas PKP Kabupaten Manokwari.
“Alhamdulilah, semua sudah selesai. Yang menjadi kendala sekarang, lampu sudah dipasang kadang-kadang masyarakat ambil komponennya,” pungkas Awom. [SDR-R1]




















