Aceh, TP – Atlit Dayung Herlin Aprilin Lali yang berhasil menyumbangkan medali emas perdana dari cabang olahraga Dayung Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh -Sumut 2024 ternyata jebolan dari SMA Keberbakatan dan Olahraga Jayapura.
Kendati masih ada sejumlah kendala dalam latihan rutin dan spearing di daerah. Putri dari Septinus Lali ini mengaku sangat senang dapat meraih medali emas pertama di event PON XXI.
“Saya sangat senang sekali, bisa membanggakan orang tua dan mengharumkan nama Papua Barat,” ucap alumini SMP Negeri 1 Sentani itu.
Anak pertama dari delapan bersaudara ini memiliki tekat yang kuat untuk terus meningkatkan prestasinya hingga event internasional.
“Mohon doa dan dukungannya karena saya sampai sekarang masih tercacat atlit pelatnas,” terang Herlin dengan wajah berseri-seri.

Herlin menuturkan, sebelumnya telah meraih prestasi dua medali emas di ivent kejuaraan junior di Rusia.
“Saya sangat siap kalau dipanggil masuk pelatnas untuk membela Indonesia ivent internasional,” tandas Herlin yang didampinggi pelatihnya, Agus Rumbewas seraya berharap ada perhatian dari pemprov Papua Barat bagi atlit berprestasi.
Di usia 25 tahun, Atlit Dayung Sisma Robaha juga bersyukur dan senang karena dapat meraih medali Perunggu di PON XXI Aceh- Sumut.
Sisma Robaha medali Perunggu bersama Herli Aprilin Lali saat final nomor lomba Cano Double 500 meter.
“Saya sangat bersyukur dan senang sekali. Ini medali pertama untuk Papua Barat dan ikut PON pertama,” ucap putri keempat dari pasangan Kladius Robaha (almarhum) dan Notti itu kepada Tabura Pos. [ K&K]