Manokwari, TP – Ketua Panitia Pemilihan Distrik (PPD) Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Elwadil Erlely meminta masyarakat di wilayah Distrik Manokwari Barat bisa menyalurkan hak suara pada Pilkada 2024, 27 November 2024.
Pada 27 November 2024 adalah pemilihan gubernur dan wakil gubernur Papua Barat maupun bupati dan wakil bupati Manokwari.
“Tanggal 27 November 2024, silakan beraktivitas, tetapi jangan lupa datang ke TPS untuk memilih dan menentukan masa depan Kabupaten Manokwari nanti. Nasib Manokwari lima tahun ke depan ada di tangan bapak dan ibu,” ujar Erlely dalam sosialisasi di Pasar Sanggeng, Manokwari, Kamis (10/10/2024).
Di samping itu, ia meminta masyarakat ikut memastikan namanya terdata dalam daftar pemilih tetap (DPT) yang ditetapkan KPU Kabupaten Manokwari.
Dirinya menyarankan, jika belum terdata di DPT, bisa segera melapor ke PPD Manokwari Barat atau KPU supaya bisa diakomodir dalam daftar pemilih tetap tambahan (DPTb).
“Bapak dan ibu harus memastikan KTP elektronik Manokwari supaya bisa masuk ke TPS memilih sebagai kategori daftar pemilih khusus atau DPK,” katanya.

Dirinya mengungkapkan, KPU telah menetapkan 2 pasangan calon bupati dan wakil bupati Manokwari, yaitu: nomor urut 1, pasangan Bernard S. Boneftar – Eddy Waluyo (BERBUDI) dan nomor urut 2, Hermus Indou – Mugiyono (HERO).
Lanjut dia, pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Papua Barat, hanya ada 1 pasangan calon, yakni Dominggus Mandacan – Mohamad Lakotani (DoaMu) dengan nomor urut 1 dan nomor urut 2 adalah kotak kosong.
“Semua pilihan ada di tangan bapak dan ibu Manokwari dan Papua Barat lima tahun ke depan. Harapan kami penyelenggara, bapak dan ibu bisa menyalurkan hak yang diberikan secara istimewa oleh negara,” kata dia.
Di tempat yang sama, Kepala Distrik Manokwari Barat, Isack Waramori mengatakan, wilayah Distrik Manokwari adalah daerah dengan pemilih paling banyak, sekitar 68.000 pemilih lebih.
Dikatakannya, dengan jumlah pemilih di angka 68.000 pemilih lebih, Distrik Manokwari Barat bisa menjadi penentu tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada Manokwari 2024.
Untuk itu, Waramori mengingatkan masyarakat jangan sampai lupa dan tidak datang ke TPS pada 27 November untuk memilih sesuai hati nurani.
“Pilkada adalah pesta demokrasi, pesta untuk rakyat. Jadi, jangan sampai tidak menyalurkan hak suaranya pada 27 November nanti,” ucapnya. [SDR-R1]


















