Manokwari, TP – Keluarga almarhum Yahya Sayori berunjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Manokwari dan Pengadilan Negeri (PN) Manokwari, Jumat, 22 November 2024.
Almarhum Yahya Sayori diduga korban pembunuhan berencana yang ditemukan meninggal dunia di hutan lindung Anggori, Amban, Kabupaten Manokwari, beberapa waktu lalu.
Menurut Atus Sayori, adik dari almarhum Yahya Sayori, aksi ini untuk mengantisipasi keputusan yang bisa merugikan pihak keluarga korban.
Sebab, ungkap Sayori, pihak keluarga menginginkan agar kejadian yang dialami pihak keluarganya, mendapatkan keputusan yang setimpal dan seadil-adilnya.
Untuk itu, ia menegaskan, pihak keluarga korban akan terus menuntut pihak-pihak terkait dalam penanganan kasus ini agar menegakkan kebenaran dan keadilan.
“Jangan sampai orang yang tidak punya uang kalah karena keadilan tidak ditegakkan. Kita harap keputusan terhadap pelaku, dihukum setimpal sesuai perbuatannya,” pinta Sayori yang ditemui Tabura Pos di Kejari Manokwari di sela-sela aksi unjuk rasa, kemarin.
Diutarakan Sayori, kasus pembunuhan berencana yang terjadi terhadap keluargannya menjadi perhatian, bukan hanya dari pihak keluarganya, juga publik, termasuk masyarakat Arfak.
“Mudah-mudahan pengadilan nanti putuskan yang seadil-adilnya, sehingga ini menjadi teguran. Kita disebut merdeka, tetapi kita juga hidup dalam ketakutan, tidak ada kebebasan,” ungkap Sayori.
Diakuinya, sekarang kasusnya masih berproses di PN Manokwari dan direncanakan sidang beragenda mendengarkan kesaksian dari keluarga korban.
“Kita diperiksa, kemudian kita memberikan keterangan yang seluas-luasnya. Jadi, memang harapan kita pelaku harus dihukum seadil-adilnya. Kita akan lihat ke depan, para hakim jangan sampai main-main dalam kasus ini,” ujar Sayori.
Dari pantauan Tabura Pos, unjuk rasa ini diikuti belasan orang dari pihak keluarga korban, Yahya Sayori, dengan berorasi di depan Kantor Kejari dan PN Manokwari sembari membawa spanduk berisi pernyataan sikap.
Dalam aksi unjuk rasa ini, pihak keluarga korban ditemui Kasi Pidum Kejari Manokwari, I Nengah Ardika, SH, MH dan Kasi Intel Kejari Manokwari, Jefry.
Setelah menyampaikan aspirasi dan menyerahkan pernyataan sikapnya, pihak keluarga almarhum Yahya Sayori menggelar aksi serupa di PN Manokwari. [AND-R1]