Manokwari, TP – Debat publik pertama Pilkada Pegunungan Arfak (Pegaf) 2024, yang diselenggarakan KPU Kabupaten Pegaf, di Aston Niu Hotel Manokwari, Rabu (30/10/2024), berjalan aman sampai selesai.
Antusias para pendukung pasangan calon nomor urut 1, Marinus Mandacan dan Daniel Mandacan (MADAN), serta paslon nomor urut 2, Dominggus Saiba dan Andy Salabai (DOMAN) yang hadir di lokasi debat, masih terkontrol.
Ketua KPU Kabupaten Pegaf, Yosak Saroi berharap, debat publik pertama pasangan calon yang difasilitasi KPU, dapat menambah masukan, menambah pengetahuan bagi masyarakat untuk mengatahui tentang visi misi dan program kerja dari paslon MADAN dan DOMAN.
“Debat publik ini ini merupakan bagian dari tahapan kampanye bupati dan wakil bupati yang telah dimulai sejak 25 September. Biar masyarakat yang menilai. Semoga debat ini menjadi masukan tambahan bagi masyarakat untuk menentukan pilihan pada 27 November mendatang,” ujar Yosak saat pembukaan.
Yosak mengajak masyarakat yang tersebar di 10 distrik dan 166 kampung di Kabupaten Pegaf, untuk menyalurkan hak suaranya. Karena, satu suara menentukan pemimpin yang akan membangun Kabupaten Pegaf.
“Beda pendapat itu wajar, tapi kita punya satu tujuan yaitu kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pegaf. Masyarakat jangan sampai golput. Satu suara menentukan pemimpin dan pembangunan lima tahun ke depan di Kabupaten Pegaf,” pungkas Yosak.
Di tempat yang sama, Kapolres Pegaf, Kompol Isaac K. Hosio mengaku bersyukur jalannya debat publik pertama Pilkada Pegaf 2024 berjalan, aman, damai, dan lancar.
“Pengamanan hari ini kami meluncurkan 60 personel ditambah dukungan dari Polda, jadi semuanya sekitar 200 anggota. Puji Tuhan, proses tadi berjalan aman dan lancar tanpa ada hambatan,” jelas Hosio kepada wartawan setelah debat.
Dirinya menilai, simpatisan masing-masing paslon dewasa dalam menyaksikan debat sehingga tidak terjadi hambatan yang berarti.
“Tetap jaga kamtibmas tetap kondusif sampai dengan pemilihan nanti, karena yang maju ini sama-sama asli Pegaf,” pungkas Hosio. [SDR-R4]
