Manokwari, TP – Dua kelompok Warga di Sidey Kabupaten Manokwari terlibat perseteruan, Sabtu (14/01/2023).
Berdasarkan informasi yang diperoleh Tabura Pos, perseteruan itu terjadi sejak Jumat (13/01/2023) kemarin.
Diduga, penyebabnya berawal dari perseteruan dua ibu dari suku Arfak dan warga asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berdomisili di Sidey.
Kapolsek Masni, Iptu Awaluddin saat dikonfirmasi Tabura Pos melalui pesan WhatsApp, Sabtu (14/01/2023) membenarkan kejadian tersebut, namun Kapolsek menyatakan belum bisa memberikan konfirmasi secara resmi lantaran masih berada dilokasi kejadian untuk pengamanan.
“Benar sementara masih di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Nanti saya hubungi,” tulis Kapolsek.
Salah seorang narasumber yang enggan disebutkan identitasnya mengungkapkan sampai saat ini situasi masih begejolak, dua kelompok warga masih saling berjaga sambil membawa parang dan panah.
Sebelumnya dua kepala suku dari masing-masing kelompok yakni, Kepala Suku Besar Arfak, Drs Dominggus Mandacan dan Ketua Ikatan Keluarga Flobamora, Clinton Tallo sudah saling bertemu di lokasi dan bermediasi.
Ia melanjutkan, media masih akan dilanjutkan, Sabtu hari ini di Mapolsek Masni untuk penyelesaian perkara.
Sejumlah aparat Kepolisian juga masih berada di lokasi untuk pengamanan. Tidak ada korban dalam kejadian ini namun terdapat satu unit rumah diduga menjadi korban pembakaran dari amukan warga yang belum diketahui siapa pemiliknya.
“Betul itu polisi masih di TKP. Infonya sih awalnya perseteruan Ibu-ibu kemudian jadi besar. Kalau soal rumah yang dibakar iya tapi belum tahu itu rumah siapa,” ungkapnya. [AND-R3]