Kapolda Papua Barat, Irejn Pol Dr Tornagogo Sihombing, Foto/IST
Manokwari, TP – Capaian vakainsasi Covid-19 Papua Barat sampai saat ini baru sekitar 47,47 persen lebih.
Dengan persentase tersebut, Papua Barat masuk dalam 5 Provinsi terendah untuk capaian vaksinasi Covid-19 di seluruh Indonesia atau tepatnya berada diurutan ke 30 diatas Provinsi Maluku, Sulawesi Utara dan Aceh.
Mengenai hal itu, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Dr Tornagogo Sihombing, tetap optimis bisa mencapai target herd immunity 70 persen hingga akhir Desember 2021.
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi melalui siaran persnya digrup WhatsApp pada, Minggu (12/12) sekitar pukul 22.00 WIT mengungkapkan, hal tersebut diungkapkan Kapolda dalam pertemuan bersama Aparat Sipil Negara (ASN),Tokoh Masyarakat,Tokoh Adat, tokoh agama di Kota Sorong beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolda mengaku tidak ada kendala yang berarti dalam pelaksanaan vaksinasi jika masyarakat, instansi dan juga pemerintah daerah setempat ikut turun tangan.
Kapolda juga menyampaikan bahwa Polda Papua Barat dan jajarannya optimis target herd immunity sebesar 70 persen hingga akhir Desember 2021 bisa tercapai seiring dengan intensnya gelatin vaksinasi Covid-19 yang terus dilakukan.
“Hingga Akhir tahun harus mencapai 70 persen, pencapaian vaksinasi di Papua Barat harus bisa lebih meningkat sehingga kita ingin pelaksanaan vaksinasi mulai Senin 13 Desember 2021 dilakukan dengan seoptimal mungkin dan lebih proaktif sehingga diharapkan ada peningkatan yang signifikan dalam seminggu kedepan,” ungkap Kapolda.
Pada kesempatan itu, Kapolda juga menegaskan bahwa Polda Papua Barat dan jajarannya akan siap melakukan antar jemput kepada masyarakat uyntuk di vaksin khususnya bagi masyarakat yang tidak memiliki kendaraan.
“Bagi yang tidak memiliki kendaraan, Polda Papua Barat dan Polres jajaran lebih proaktif yaitu dengan pola antar jemput atau jemput bola, bukan menunggu masyarakat yang datang atau menunggu bola pasif,” ujarnya.
Kabid humas menambahkan bahwa Kapolda juga mengajaka agar para ASN, tokoh Masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama menjadi figur untuk mengajak masyarakat yang belum mendapatkan suntikan vaksin agar segera di vaksin dan bersama-sama mensosialisasikan vaksinasi Covid-19 di wilayah Papua Barat. [*AND-R4]
