Oransbari, TP – Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Paulus Waterpauw, didampingi Wakil Bupati Manokwari Selatan, Wempi Welly Rengkung dan Kepala Bapenda Papua Barat, Charles H.P. Hutauruk meresmikan gedung Kantor SAMSAT (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap) Manokwari Selatan yang berada di Distrik Oransbari Kabupaten Manokwari Selatan, Rabu (01/2/2023) siang.
Peresmian Kantor SAMSAT Manokwari Selatan itu bersamaan dengan launching aplikasi SMARTLINE oleh Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Paulus Waterpauw, dan Wakil Bupati Manokwari Selatan, Wempi Welly Rengkung.
Kemudian dilanjutkan dengan prosesi perjanjian kerjasama antara Bapenda Provinsi Papua Barat dengan Direktorat Lalulintas Polda Papua Barat dan Kantor Jasa Raharja Manokwari serta dengan PT. POS Indonesia.

Masih dalam rangkaian acara peresmian Kantor SAMSAT Manokwari Selatan, Wakil Bupati Manokwari Selatan, Wempi Welly Rengkung, juga berkesempatan untuk menyerahkan sertifikat tanah atas kawasan Kantor SAMSAT Manokwari Selatan, yang kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan batu prasasti oleh Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Paulus Waterpauw, pengguntingan pita dan peninjauan ruang kerja.
Dalam kesempatan ini, Wakil Bupati Manokwari Selatan, Wempi Welly Rengkung, menjadi orang pertama yang mengambil bagian dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor yakni mobil dinas, sebagai wujud ketaatan wajib pajak untuk membayar pajak.
Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw mengakui, Markus Waran merupakan sosok Bupati yang sangat luar biasa dan lincah dalam melaksanakan pembangunan di daerah.
“Terimakasih kepada Bupati Mansel yang telah memfasilitasi tanah untuk pembangunan Kantor Samat Manokwari Selatan. Terimakasih juga kepada para Kepala Suku dan Marga yang juga sudah memberikan ruang kepada Pemerintah daerah untuk menyiapkan fasilitas kesamsatan ini,” ucap Waterpauw.

Orang nomor satu di jajaran Pemprov Papua Barat ini menegaskan, supaya Pemerintah daerah dan segenap masyarakat Mansel supaya menjaga dengan baik fasilitas kesamsatan yang sudah diresmikan ini, sehingga dikemudian hari dapat melayani masyarakat dengan baik.
Dia pun meminta, kepada seluruh petugas kesamsatan supaya kiranya dapat bekerja secara maksimal untuk mengoptimalkan pendapatan daerah dan terus bersinergi dalam rangka peningkatkan pendapatan daerah serta mengatasi kendala-kendala dalam memperoleh pendapatan. Inovasi dan kreasitivitas serta bijak dalam bekerja menjadi poin penting yang harus diperhatikan untuk menggenjot pendapatan daerah.
Waterpauw berharap, kehadiran Kantor SAMSAT Manokwari Selatan kedepan dapat memberikan manfaat bagi penyelenggaraan pelayanan publik dan seluruh masyarakat penerima manfaat di Kabupaten Mansel demi kemajuan pembangunan.
Bagi dia, Kantor SAMSAT Manokwari Selatan merupakan sarana-prasarana yang luar biasa dan harus dijaga dengan baik supaya dapat diwariskan kepada anak-cucu pelaku Pemerintahan di masa depan.

Untuk itu, sekali lagi Waterpauw menekankan, supaya menjaga dengan baik sarana kesamsatan ini dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
“Gedung kesamsatan ini megah dengan sistem aplikasi berbasis SMARTLINE, maka harus dapat meningkatkan pelayanan bagi wajib pajak di Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak. Petugas kesamsatan harus maksimal memberikan pelayanan kepada masyarakat, Pemerintah siap mendukung,” tutup Waterpauw.
Wakil Bupati Manokwari Selatan, Wempi Welly Rengkung mengapresiasi, pembangunan gedung Kantor SAMSAT Manokwari Selatan yang hanya dilaksanakan dalam kurun waktu 2 tahun dan sudah bisa diresmikan saat ini.
Untuk itu, atas nama Pemkab Mansel, menyampaikan ungkapan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Penjabat Gubernur Papua Barat dan jajarannya atas peresmian Kantor SAMSAT Manokwari Selatan untuk efisiensi dan efektivitas pelayanan perpajakan kendaraan bermotor di Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak.
Wempi Rengkung mengaku, pembangunan gedung Kantor SAMSAT Manokwari Selatan telah terencana secara baik dan memakan waktu yang singkat, namun menghasilkan gedung yang begitu megah, sehingga menjadi catatan sejarah bagi dalam pembangunan di Kabupaten Manokwari Selatan.

“Mari kita bersama-sama jaga dengan baik fasilitas kesamsatan ini dengan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Manokwari Selatan dan sekitarnya,” tukas Rengkung.
Sedangkan, Kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Papua Barat, Charles HP. Hutauruk mengatakan, Kantor SAMSAT Manokwari Selatan dibangun dengan sistem SAMSAT mandiri terintegrasi on-line, dengan mengusung konsep gedung Rumah Kaki Seribu Satu Atap.

Ia menjelaskan, pembangunan Kantor SAMSAT Manokwari Selatan bertujuan untuk membantu masyarakat dalam proses pelayanan kesamsatan yakni pelayanan registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor, pembayaran pajak atas kendaraan bermotor dan sumbangan wajib dana kecelakaan lalulintas secara terintegrasi dan terkoordinasi.
Menurut dia, pembangunan Kantor SAMSAT Manokwari Selatan direncanakan sejak awal 2018 namun karena terkendala refocusing sehingga pembangunan Kantor SAMSAT Manokwari Selatan baru dimulai tahun 2021, dan akhirnya dapat diselesaikan di tahun 2022, tepat waktu, dibangun di atas lahan seluas 1 ha dan dilengkapi dengan rumah pejabat fungsional kesamsatan.

“Kiranya, kehadiran Kantor SAMSAT Manokwari Selatan mendapat dukungan penuh dari Bupati Manokwari Selatan, Markus Waran, selaku Kepala daerah dan pemilik hal ulayat, serta mendapat dukungan seluruh jajaran serta forkopimda di Kabupaten Manokwari Selatan,” ujarnya.
Hutauruk menambahkan, selain ekstensifikasi dan penyediaan sarana baru pelayanan perpajakan, pihaknya juga berupaya berinovasi mengembangkan sistem on-line dalam pelayanan pajak dengan mengembangkan aplikasi SMARTLINE yang dikelola langsung Bapenda. aplikasi SMARTLINE hadir dengan gaya user friendly sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Dirinya berharap, dengan berbagai kemudahan dalam pelayanan perpajakan, kehadiran Kantor SAMSAT Manokwari Selatan yang mencakup pelayanan di Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak dapat meningkatkan kepatuhan dari wajib pajak untuk membayar pajak.
Turut hadir, Plt. Sekda Provinsi Papua Barat, Dance Sangkek, Asisten II Setda Papua Barat, Melkias Werinussa, Sekda Kabupaten Manokwari Selatan, Henky Tewu, Forkompinda Manokwari Selatan dan undangan lainnya. [BOM-R3]