Manokwari, TP – Kapolresta Manokwari, Kombes Pol. R.B. Simangungsong menegaskan, TNI dan Polri akan menjaga netralitas pada Pilkada 2024.
Ditegaskannya, jika ada informasi yang berhembus di luar yang menggulirkan bahwa TNI dan Polri tidak netral, itu urusan mereka.
Ia menerangkan, sesuai tugasnya, TNI dan Polri bertugas hanya untuk melakukan pengamanan guna memastikan pilkada serentak berjalan aman dan lancar.
“Kami tidak berpolitik,” klaim Simangungsong kepada para wartawan di Stadion Sanggeng, Manokwari, kemarin.
Kepala Fasharkan TNI-AL Manokwari, Kolonel Laut (T) Angki Ferdianta menegaskan, sinergitas TNI dan Polri dalam melaksanakan pengamanan sangat penting untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan aman dan lancar.
Dirinya berharap kolaborasi TNI dan Polri di lapangan bisa meminimalisir potensi gangguan yang bisa mengganggu pencoblosan di TPS.
“Kalau ada informasi bisa segera diantisipasi oleh PAM atau intel dengan gerak cepat bisa memberikan info untuk ditindaklanjuti,” kata Ferdianta.
Sementara Dandim 1801 Manokwari, Letkol Inf. Agus P. Donny mengatakan, pada Pilkada 2024 ini, Kodim 1801 Manokwari menyiapkan 150 personil untuk mendukung pengamanan yang dilakukan Polresta Manokwari.
Dukungan yang diberikan Kodim 1801, kata dia, bersifat mem-back up pengamanan, baik di setiap TPS maupun disiagakan di Kodim 1801 untuk dikerahkan jika terjadi peningkatan eskalasi atau saat dibutuhkan.
“Sifatnya kita stand by di sana. Nanti hari H kita akan mem-back up,” kata Dandim kepada para wartawan di Stadion Sanggeng, Senin (25/11).
Netralitas TNI pada Pilkada 2024, kata Dandim, tidak perlu diragukan lagi, baik di dalam maupun di luar, komitmen untuk menjaga netralitas tetap dijaga. [AND-R1]
