Manokwari, TABURAPOS.CO – Mantan Ketua Komisi V Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) DPR Papua Barat, Demianus D. Rumpaidus mengatakan, rolling atau perubahan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) merupakan mekanisme yang diatur dalam Tata Tertib (Tatib) DPR Papua Barat.
Setiap 2,5 tahun, kata Rumpaidus, sesuai mekanisme DPR Papua Barat akan dilakukan rolling keanggotaan dari AKD DPR Papua Barat berdasarkan usulan fraksi – fraksi di DPR Papua Barat.
“Proses yang dilakukan secara aklamasi sangat kami hargai, karena sudah dibicarakan dari fraksi satu ke fraksi lainnya. Sehingga, kami legowo untuk jawaban ini diberikan kepada perwakilan NasDem di komisi V untuk menduduki jabatan ketua,” kata Rumpaidus kepada Tabura Pos di Aston Niu Hotel Manokwari, belum lama ini.
Lebih lanjut, harap Rumpaidus, sebagai Wakil Ketua Komisi V akan bersama – sama dengan Ketua untuk bersama – sama membawa komisi ini, sehingga bisa jauh lebih baik.

Sebab, sambung dia, komisi ini membidangi kesra, pendidikan dan kesehatan. Sehingga, pihaknya telah meminta agar ketua komisi mengundurkan diri dari posisi Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda).
“Karena pengalaman komisi V mempunyai 13 rekanan sehingga diperlukan konsentrasi penuh. Kita tidak bicara satu Undang – undang tetapi di dalamnya ada 13 UU yang mangatur setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” terangnya.
Dengan harapan, ketua komisi bisa konsentrasi penuh untuk mengontral dan bersama – sama dengan sejumlah OPD dapat membawa kepentingan dan kemakmuran masyarakat Papua Barat.
Ditempat yang sama, Ketua Komisi V DPR Papua Barat, Syamsudin Seknun mengakui, jawaban ketua komisi V merupakan jabatan yang sangat berat baginya.
BACA JUGA: Oknum Anggota Polri Terlibat Narkotika Tetap Diproses
Sebab, kata mantan Wakil Ketua Bapemperda DPR Papua Barat ini, Komisi V membawahi sekitar 7 OPD teknis. Sehingga dirinya perlu fokus dengan batas waktu yang singkat ini guna pembahasan APBD perubahan nanti.
“Komisi V mempunyai mitra dengan Dinas Pendidikan dan di dinas ini banyak masalah yang perlu diselesaikan. Kedepan saya akan kumpul dengan teman – teman komisi untuk memanggil teman – teman dari OPD teknis untuk membicara strategi kedepan untuk Papua Barat lebih baik kedepan,” singkat Seknun kepada wartawan di Aston Niu Hotel Manokwari, belum lama ini. [FSM-R1]